Musni Umar Sebut Hasil Survei Terhadap Kinerja Anies Sesuai Pesanan, Ferdinand: Pelecehan Terhadap JRC

- 20 April 2021, 05:15 WIB
Musni Umar Sebut Hasil Survei Terhadap Kinerja Anies Sesuai Pesanan, Ferdinand: Pelecehan Terhadap JRC
Musni Umar Sebut Hasil Survei Terhadap Kinerja Anies Sesuai Pesanan, Ferdinand: Pelecehan Terhadap JRC /Dok. Instagram/@ferdinand_hutahaean dan ANTARA.

MANTRA SUKABUMI - Baru-baru ini Jakarta Research Center (JRC) tersebut menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap Anies Baswedan hanya sebesar 38,9 persen.

Sedangkan, tingkat ketidakpuasan kepada Anies Baswedan mencapai 53,0 persen, dan sisanya tidak/tahu jawab sebesar 8,1 persen.

Musni Umar mengomentari hasil survei ini, bahwa lembaga survei merupakan bagian dari sebuah industri yang prakteknya adalah mencari keuntungan semata.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 20 April 2021: Semakin Dikekang dengan Ancaman Riky, Elsa Stres

Lebih jauh, ia juga menilai bahwa sebuah hasil survei ditentukan oleh pihak yang turut memberikan modal kepada mereka.

Maka dari itu, Musni Umar pun menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak percaya atas hasil survei JRC tersebut.

Hasil tangkap layar akun TWitter @musniumar
Hasil tangkap layar akun TWitter @musniumar @musniumar
Menanggapi pernyataan Musni Umar yang tidak percaya hasil survei terhadap Anies Baswedan, Ferdinand Hutahaean melontarkan komentar pedas pada Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar.

Ferdinand bertanya pada lembaga-lembaga survei, apakah pihak bersangkutan melayangkan somasi kepada Musni Umar.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Ternyata Membaca Surat Al Ikhlas dalam Sholat Subuh Tidak Dianjurkan, Simak Alasannya

“Apa kawan-kawan lembaga survei tidak ingin mensomasi @musniumar?” cuit Ferdinand Hutahaean, dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa, 20 April 2021.

Hasil tangkap layar akun Twitter @FerdinandHaean3
Hasil tangkap layar akun Twitter @FerdinandHaean3 @FerdinandHaean3

Menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk pelecehan dan fitnah terhadap ilmu serta lembaga survei itu sendiri, karena telah dituduh sesuai pesanan pemodal.

“Ini bentuk pelecehan terhadap ilmu survey dan fitnah terhadap lembaga survey yg dituduh hasilnya sesuai pesanan pemodal,” ucapnya.

Ferdinand lantas menyinggung sejumlah pengamat politik lainnya yang dikenal berkecimpung dalam lembaga survei politik.

Baca Juga: Sangat Ketakutan, Joseph Paul Zhang Catut Nama Kapolri dalam Kasusnya, dr Lisa: Apa Hubungannya?

Baca Juga: Waspada, BMKG Sebut Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang Serbu 10 Kota dan Provinsi Selasa 20 April 2021

“Apa kabar @yunartowijaya, @satriohendri, @saifulmujani, @BurhanMuhtadi,” tutur Ferdinand mengakhiri cuitannya.

Sebelumnya, Musni Umar menyatakan bahwa dirinya tidak percaya pada hasil survei yang dilakukan oleh JRC yang menyatakan bahwa masyarakat mayoritas tidak puas terhadap kinerja Gubernur Anies Baswedan.

Musni Umar menganggap bahwa survei ini hanya untuk mencari keuntungan belaka dan pesanan yang mendanainya.***

Editor: Fauzan Evan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x