Network
MANTRA SUKABUMI - Akun instagram Info Komando dipenuhi ragam komentar dari Netizen tentang serangan rudal Israel dan Roket Palestina.
Menurut akun Info Komando, banyak Netizen yang belum bisa membedakan mana Rudal dan mana Roket.
Hal itu diungkapkan akun Instagram Info Komando pada hari Selasa, 18 Mei 2021.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Tak Mampu Tahan Roket, CEO Aman: Zionis Menipu Warga Israel dengan Iron Dome, Simak Penjelasannya
"Masih banyak mimin lihat follower @infokomando yang belum paham perbedaan Rudal dengan Roket. Maka dari itu akan mimin sampaikan secara singkat saja disini agar kedepan sudah tidak bingung lagi," kata akun Info Komando, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Instagram @infokomando pada Selasa, 18 Mei 2021.
Di sini, Info Komando akan memberikan penjelasan singkat arti Rudal terlebih dahulu.
"Rudal adalah singkatan dari peluru kendali. Rudal terdiri dari hulu ledak, roket pendorong, sistem jamming anti radar musuh dan sistem pemandu kendali ke arah tempat sasaran," tulis info Komando selanjutnya.
Baca Juga: Selamat Jalan, Komedian Bopak Sampaikan Kabar Kehilangan: Menjadi Permata di Tidur Panjangmu
Menurutnya, dengan adanya pemandu, rudal memiliki tingkat presisi cukup tinggi dengan margin error “meleset” sekitar 50-100meter dari lokasi sasaran.
Lanjut, Info Komando menjelaskan arti dari kata Roket dan dan soal presisinya.
"Sedangkan roket hanyalah Peluru roket tanpa sistem kendali. Yaitu hanya proyektil yang diberi daya dorong roket. Soal presisi dan ketepatan sasaran jangan diharap. Tidak ada sistem kendali maupun pemandu yang menuntun roket ke arah target. Hanya mampu membawa hulu ledak sedikit sehingga daya ledaknya pun juga kecil," tuturnya.
Baca Juga: Putri Anne Akui Bahwa Arya Saloka Selalu Merasa Terpaksa Saat Foto Bersamanya: Ya Allah Susah Bener
Info Komando memberikan contoh seperti dalam perang Hamas vs Israel.
Info Komando memaparkan bahwa Hamas perlu ratusan roket untuk ditembakkan dan menembus wilayah Israel itupun sasarannya acak.
Sedangkan Israel cukup 2 sd 5 rudal untuk menyasar beberapa target di Palestina.***
