Network
MANTRA SUKABUMI - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Muannas Alaidid secara mengejutkan meminta Alfian Tanjung dihukum mati.
Hal itu lanjut mantan pengacara Abu Bakar Baasyir dan Habi Rizieq itu, karena keluar masuk penjara tidak membuat Alfian Tanjung kapok.
Namun dia tetap melakukan kebohongan dan memfitnah kesana kemari. Karena itu, hanya hukuman mati yang pas baginya.
Baca Juga: Ungkapan Bela Sungkawa Mahfud MD Diprotes Netizen: Saya Bingung Ini Cendikiawan atau Politikus
Baca Juga: Terungkap, Menko Polhukam Mahfud MD Ternyata Pernah Jadi Pengurus PAN Namun Mengundurkan Diri
"Keluar masuk penjara belum bikin kapok, bohong & fitnah sana-sani, tinggal hukuman mati aja yg pas buat alfian tanjung," tulis Muannas Alaidid di akun Twitter-nya pada Rabu, 23 Juni 2021.
Permintaan Muannas itu lantaran dipicu pernyataan Alfian Tanjung yang dinilai mengandung provokasi kepada masyarakat.
Dalam cuplikan ceramahnya yang beredar, Alfian Tanjung mengatakan jika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat dinyatakan ada gejala Covid-19 tidak mau dibawa ke rumah sakit.
"Pokoknya semua yang dibawa ke rumah sakit, judulnya sampai ke liang kubur, tapi kalau yang di rumah dominan pulang, itu fakta lo, saya kira ini tidak perlu gak perlu ada diskusi mendalam," ujar Alfian Tanjung.
