Network
MANTRA SUKABUMI - Mantan politisi Partai Demokrat secara mengejutkan membuat pernyataan tentang aktivis mahasiswa dan profesor Indonesia.
Ferdinand menyebut aktivis mahasiswa Indonesia bangga jika mereka menjadi penentang pemerintah.
Sementara profesor di Indonesia bangga jika menjadi tukang nyinyir terhadap kebijakan pemerintah.
Baca Juga: Bongkar Dalang Aktivis Kampus yang Selalu Serang Jokowi, Ruhut Sitompul: Mereka dari 2 Keluarga
Berikut pernyataan lengkap Ferdinand Hutahaean dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter pribadinya pada Selasa, 29 Juni 2021.
Dunia pendidikan kita itu sgt bangga menyandang predikat Aktivis Mahasiswa penentang pemerintah.
Sementara di negara lain, Mahasiswa bangga kalau tulisannya dimuat di jurnal2 internasional. Begitu juga Profesor Doktornya, disini bangga jd tkg nyinyir, diluar sana mereka berkarya.
Bgmn generasi muda kita ngga sesat?
Sekelas Profesor Doktor cuma tukang nyinyir dan tukang sebar hoax. Ada ekonom sok intel dgn teori konspirasi.
Semua narasinya omong kosong dan menyesatkan tanpa karya jelas.
Diluar sana Profesor Doktor tak punya waktu koar2, tp kerja nyata.
Inilah cth manusia dgn gelar akademik panjang tp nihil karya. Setiap hari surplus dgn narasi2 merendahkan, melecehkan pemimpinnya dan ironisnya bangga dgn dirinya yg tak bisa bedakan Ratna Sarumpaet dipukuli atau oplas.
Bangsa kita terlalu banyak dihuni org2 sprt ini. Memalukan (sambil memposting gambar Rizal Ramli).
Dulu sy pernah diundang BUMN Cina yg gerak dibidang Elektro. Sy masuk ke bagian litbang. Disana yg bekerja Profesor Doktor dan hasilnya skrg Cina maju pesat di bidang Elektro.
Bandingkan disini, gelar akademiknya Profesor Doktor, kerjanya jd youtuber khusus caci maki pemerintah.***
