"Dunia pendidikan kita itu sgt bangga menyandang predikat Aktivis Mahasiswa penentang pemerintah," tulisnya.
Ia lantas membandingkan dengan negara lain yang aktivis mahasiswanya akan bangga jika tulisannya dimuat di jurnal internasional.
"Sementara di negara lain, Mahasiswa bangga kalau tulisannya dimuat di jurnal2 internasional," lanjutnya.
Baca Juga: Ruhut Sitompul Sebut Jokowi Berhati Emas: Karena Itulah Aku Sama Luhut Binsar Jadi Relawan
Tak hanya itu, Ferdinand juga menyindir Profesor Doktor di Indonesia bangga jika jadi tukang nyinyir.
Sementara diluar negeri lanjutnya, akan bangga jika memberikan karya terbaik bagi bangsanya.
"Begitu juga Profesor Doktornya, disini bangga jd tkg nyinyir, diluar sana mereka berkarya," pungkasnya.***