MANTRA SUKABUMI - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Muhammad Cholil Nafis meminta masjid tidak ditutup meski PPKM Darurat.
Cholil Nafis beralasan yang dilarang pemerintah itu adalah berkerumun agar tidak terjadi penularan.
Menurut dosen UIN Syarif Hidayatullah itu menambahkan masjid justru bisa menjadi pusat penanganan mental umat.
Baca Juga: Teddy Gusnaidi Minta Pemerintah Tegas Soal PPKM Darurat: Jangan Harapkan Kesadaran Masyarakat
Cholil Nafis menjelaskan jika penanganan mental umat itu dilakukan melalui edukasi dan penjelasan ulama.
"Yg dilarang itu berkerumun. Tapi perlu juga masjid dan mushallah jadi pusat penaganan mental umat melalui edukasi dan penjelasan ulama," tulis Cholil Nafis di akun Twitter pribadinya.
Tak hanya itu, Cholil menegaskan jika masjid bisa menjadi sentra ekonomi dengan pemanfaatan infaq dan sedekah.
"serta jadi sentra ekonomi dg pemanfaatan infaq dan sadekah amal umat," lanjutnya.