Budiman Sudjatmiko Doakan Ustadz Abdul Somad yang Sedang Sakit: Semoga Bisa Berikan Kesaksian Covid-19 Itu Ada

- 12 Juli 2021, 18:54 WIB
Budiman Sudjatmiko menanggapi pengakuan Ustadz Abdul Somad (UAS) yang merasakan gejala mirip Covid-19.
Budiman Sudjatmiko menanggapi pengakuan Ustadz Abdul Somad (UAS) yang merasakan gejala mirip Covid-19. /Kolase foto dari Instagram/ustadzabdulsomad_official dan YouTube/Helmy Yahya Bicara

 

MANTRA SUKABUMI - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Budiman Sudjatmiko mendoakan Ustadz Abdul Somad yang sedang sakit.

Ustadz Abdu Somad kabarnya sedang kondisi sakit yang tidak bisa mencium bau bahkan badannya terasa remuk.

Melalui akun Twitter pribadinya, Budiman Sudjatmiko berdoa Ustadz Abdul Somad lekas sembuh dan bisa memberikan kesaksian.

Baca Juga: Polisi Beberkan Bukti dr Lois Sebarkan Berita Bohong Soal Covid-19: Tidak Hanya Satu

Baca Juga: Jubir Presiden Jokowi Sampaikan Kabar Duka, Fadjroel Rachman: Inna Lillahi Wa Inna Ilahi Rajiun

Budiman Sudjatmiko berharap Ustadz Abdul Somad memberikan kesaksian jika Covid-19 itu ada dan nyata.

Bahkan Budiman Sudjatmiko berharap Ustadz Abdul Somad menegaskan kepada masyarakat jika Covid-19 itu bukan kutukan.

"Semoga Ustadz Somad lekas sembuh dan bisa memberikan kesaksian ke orang2 bahwa #COVID19 itu NYATA & BUKAN kutukan," tulis Budiman Sudjatmiko seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitternya pada Senin, 12 Juli 2021.

Dalam sebuah kesempatan ceramah, Ustadz Abdul Somad bercerita jika dirinya pernah merasakan akan mati.

Hal itu terjadi ketika dirinya pulang dari luar kota, sampai di rumah, semua tulang-tulang serasa mau putus.

Hari kesatu sama hari kedua, tulang-tulang sendiri rasanya mau putus.

Baca Juga: Polri Akui Miliki Bukti dr Lois Sebarkan Berita Bohong Soal Covid-19: Bikin Onar dan Halangi Penanganan Wabah

"Hari ketiga dan hari keempat ketika dipakai topi ni, rasanya jarum dan kaca tajam ditusuk-tusukkankan ke kepala," jelas UAS.

Hari kelima dan keenam, UAS mengatakan dirinya membeli durian.

"Saya cium, tak ada baunya sama sekali. Tapi Ustadz tak pernah kena Covid? Saya tak periksa. Tapi ciri-ciri itu ada," lanjut UAS.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Turut Berduka Cita dan Kenang Dr Ahmad Lutfi Fathullah: Saya Sudah Lama Idolakan Beliau

Tulang mau putus, topi dipasang rasanga ditusuk-tusuk jarum. Durian dicium tak ada baunya.

"Disitulah saya merasa durian sudah tak enak lagi. Tak saya makan," katanya.

UAS mengatakan, saat itulah dirinya mengambil kertas dan menulis pesan untuk anaknya.

"Wahai anakku. Kalau aku mati jangan kau ke dukun. Kau musti mentauhidkan Allah. Kau kirim aku al Fatihah.

Kau doakan aku. Kau musti sekolah masuk pesantren ngafal Quran.

Karena saya sangka pada hari kesembilan dan kesepuluh nafas sudah pendek sekali.

"Judulnya setengah nafasku pergi," kata UAS.

Begitu beberapa hari saya minum madu. Kemudian saya minum vitamin C pagi, petang, siang. Hilang.

"Sehat sampai sekarang. Kena prank. Hidup sampai sekarang," kata UAS.***

Editor: Andriana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah