Network
MANTRA SUKABUMI - Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi kali ini temui pedagang cincau pikul.
Tampak seorang pedagang cincau tersebut sedang pikul barang dagangannya dan rela menanggung beban sepanjang jalan.
Dedi Mulyadi menghampirinya dan hal itu bukan tanpa alasan, seorang pedagang cincau lakukan itu agar bisa membayar biaya pesantren anaknya.
Baca Juga: Shopee Gandeng Bintang Internasional Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Shopee 9.9 Terbaru
"Pedagang cincau pikul asal Garut ini menanggung beban pikul barang dagangannya sepanjang jalan," tulisnya seperti dikutip mantrasukabumi.com dari instagram @dedimulyadi71 pada Rabu, 15 September 2021.
Nampak seorang bapak tua yang sedang memikul barang dagangannya dan menyusuri sisi jalan raya untuk berjualan cincau.
Saat ditemui anggota DPR RI Dedi Mulyadi, pedagang tersebut menyebutkan bahwa dirinya berjualan untuk biaya sekolah sang anak.
Biaya yang dibutuhkan untuk sekolah dan mondok anaknya itu sebesar Rp750 ribu perbulan.
"Dia membutuhkan uang Rp750 ribu per bulan untuk biaya mondok anaknya di sebuah pesantren di Sukabumi," ujar Dedi.
Bahkan biaya pesantren anaknya pun sudah menunggak selama satu bulan, namun tidak ada keluh kesah dari bapak pendagang cincau tersebut.
"Biaya itu bahkan sudah menunggak sebulan tak ada keluh kesah dalam raut wajahnya dia tetap menjaga semangat buat anak tercinta," pungkasnya.
Seperti diketahui Dedi Mulyadi pria yang kerap mamakai iket khas Sunda dikenal dengan pembangunan daerah berbasiskan kearifan lokal dan sering membantu orang-orang kecil.
Dedi Mulyadi pun sempat menjabat dua periode sebagai Bupati Purwakarta dan kini ia menjabat sebagai anggota DPR RI.***
