Setelah dicek dan ditelusuri, ternyata Hari Singles Day atau hari Jomblo Sedunia berasal dari respon orang-orang lajang di negeri Tiongkok.
Namun, meski berawal dari negeri Tiongkok tapi belum tahu pasti siapa pencetus pertama yang merayakan Hari Jomblo Sedunia atau Single Day ini.
Akan tetapi akan informasi dari The Telegraph yang bercerita jika pencetus pertama yakni para mahasiswa jomblo di Universitas Nanjing.
Dari Universitas Nanjinglag perayaan “Singles Day" dalam lingkup kampus digelar pada tanggal 11 November ketika era 90-an.
Dimana masing-masing angka 1 dari tanggal tersebut menjadi representasi ideal sebuah status lajang.
Namun, alih-alih merayakan kesendirian dengan bermuram atau galau, para mahasiswa ini mengapresiasi diri sendiri lewat bermacam hal yang menyenangkan hati.
Mulai dari makan enak sampai kenyang bego, karaokean, hingga belanja berbagai barang yang sebenarnya telah lama ingin dimiliki. Intinya, mereka ingin ada hari yang nyata untuk berpuas diri.
Adapun sejarah lain yang berkaitan antara Single Day dan Promo 11
Pada awalnya peringatan atau perayaan Hari Jomblo Sedunia atau Single Day ini masih biasa-biasa saja sejak tahun 2000-an.