Mengungkap Fakta di Balik Sejarah Kelam 13 November, Peristiwa Tragedi Semanggi

- 12 November 2021, 10:20 WIB
Mengungkap Fakta di Balik Sejarah Kelam 13 November, Peristiwa Tragedi Semanggi./
Mengungkap Fakta di Balik Sejarah Kelam 13 November, Peristiwa Tragedi Semanggi./ /Pixabay/165106

MANTRA SUKABUMI - 13 November nanti adalah tepat 23 tahun terjadinya Tragedi Semanggi.

Tragedi Semanggi merupakan peristiwa kelam yang pernah terjadi di Indonesia pada November 1998 di masa transisi dari rezim Orde Baru menuju Reformasi.

Bahkan Tragedi Semanggi merupakan kasus pelanggaran HAM terbesar yang berujung pada tewasnya warga sipil akibat kekerasan aparat TNI Polri saat itu.

Baca Juga: Survei SnapCart Membuktikan: Ini E-Commerce Terbaik Indonesia Tahun 2021

Dirangkum mantrasukabumi.com dari beberapa sumber pada Jumat 12 November 2021, Tragedi Semanggi berawal ketika mahasiswa yang melakukan aksi demonstran, bentrok dengan Pamswakarsa, Kelompok sipil bersenjata yang dibentuk TNI, di sekitar kompleks Tugu Proklamasi.

Kala itu, mahasiswa dan elemen masyarakat melancarkan protes atas pelaksanaan sidang istimewa MPR yang menunjuk B.J. Habibie sebagai pengganti Soeharto di kursi presiden.

Mahasiswa tidak setuju karena B.J. Habibie dinilai sama saja atau kepanjangan tangan dari Orde Baru yang dinakhodai Soeharto selama lebih dari 32 tahun.

Pada 12 November 1998, ratusan ribu mahasiswa dan masyarakat mulai bergerak menuju ke gedung MPR/DPR dari segala arah, Semanggi-Slipi-Kuningan.

Namun, tidak ada satupun yang berhasil sampai gedung DPR MPR karena dikawal dengan sangat ketat oleh aparat.

Halaman:

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah