Klarifikasi PRMN, Walikota Bogor Dapat Lampu Hijau Maju di Pilgub 2024, Bima Arya: Masih Informal

- 22 Februari 2022, 13:44 WIB
Wali Kota Bogor, Bima Arya. Klarifikasi PRMN, Walikota Bogor Dapat Lampu Hijau Maju di Pilgub 2022, Bima Arya: Masih Informal.
Wali Kota Bogor, Bima Arya. Klarifikasi PRMN, Walikota Bogor Dapat Lampu Hijau Maju di Pilgub 2022, Bima Arya: Masih Informal. /*/Instagram/@bimaaryasugiarto

MANTRA SUKABUMI - Wali Kota Bogor, Bima Arya akui sudah mendapat banyak tawaran untuk maju di Pemilihin Gubernur (Pilgub) tahun 2024.

Diakui Bima Arya, 'sinyal' tawaran untuk maju di Pilgub 2024 khususnya untuk wilayah DKI Jakarta atau Jawa Barat.

Menurutnya, salah satu yang merekomendasikan dirinya untuk maju jadi kandidat calon gubernur di Pilgub 2024 ada Partai Amanat Nasional (PAN).

Baca Juga: Siap Bantu dan Majukan para Pelaku UMKM, CEO PRMN Kunjungi Bupati Banyuwangi

Ia menambahkan, dengan para petinggi partai sudah ada obrolan tawaran untuk maju di 2024.

Hal tersebut disampaikan Bima Arya saat menghadiri Klarifikasi Forum Pimred Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) yang tayang di kanal YouTube Pikiran Rakyat pada Selasa, 22 Februari 2022.

"Jadi kalau ngobrol-ngobrol informal gitu, dengan petinggi-petinggi partai," ujar Bima Arya.

"Paling 'kesini aja', atau 'kang Bima ke sini kita dukung', itu mulai ada yang sperti itu," sambungnya.

Hanya saja, menurut Bima Arya tawaran tersebut sifatnya informal, sebab masa jabatannya sebagai Wali Kota Bogor masih cukup panjang hingga 2024 mendatang.

Sehingga, hal tersebut belum terlalu ditanggapi dengan secara betul-betul.

"Belum resmi. Kalau resminya kan nanti di 2024 pertengahan," tutur Bima.

Baca Juga: Siap Cetak Ribuan Content Creator, KNPI Jabar dan PRMN Jalin Kerja Sama Pelatihan Literasi Digital

Meski sudah banyak tawaran untuk maju, orang yang akrab disapa Kang Bima ini menuturkan ingin benahi Kota Bogor hingga tuntas masa jabatannya.

Menurutnya, jika "jadi" gubernur nantinya PR selagi menjadi Wali Kota harus sudah selesai.

"Kalau (menjadi) gubernur atau yang lain, itu berarti naik kelas. Tapi kalau naik kelas, PR-nya harus diselesaikan," ujarnya.

Sehingga, ia belum bisa menentukan langkah karier di dunia politiknya usai 2024. Ia lebih fokus pada pembenahan kota Bogor, kaera hal itu lebih realistis.

"Jadi rasanya saya gak pusing untuk mikir strategi atau bahkan kampanye Jakarta atau Jawa Barat, untuk memikirkan pasca 2024," ungkap Kang Bima.

Menurut Bima Arya, bisa menentukan langkah selanjutnya akan lebih leluasa jika masalah Kota Bogor sudah diselesaikan, sehingga ketika 'naik kelas' akan terasa enak. ***

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah