Peringatan Earth Hour 2022 Tinggal Menghitung Jam, Dunia Akan Gelap Hingga Listrik Padam

- 26 Maret 2022, 18:40 WIB
Beberapa jam lagi Indonesia akan memperingati Earth Hour 2022 dengan cara mematikan aliran listrik dan lampu
Beberapa jam lagi Indonesia akan memperingati Earth Hour 2022 dengan cara mematikan aliran listrik dan lampu /WWFDeutschland/pixabay

MANTRA SUKABUMI - Peringatan Earth Hour 2022 tinggal menghitung jam, listrik akan padam hingga dunia akan gelap gulita.

Sebelum peringatan Earth Hour 2022 akan segera berlangsung ada baiknya Anda semua bersiap-siap dengan mengantisipasi beberapa dampak dari gerakan tersebut.

Pasalnya pada peringatan Earth Hour 2022 akan berlangsung pada pukul 20.30-21.30 atau selama 1 jam.

Baca Juga: MALAM MINGGU Gelap Gulita, Seluruh Dunia akan Mati Lampu dalam Peringati Earth Hour 2022 Malam ini

Pada jam tersebut dunia akan gelap gulita, seluruh aliran listrik akan dipadamkan dengan durasi 60 menit.

Anda semua bisa bersiap-siap dengan melakukan berbagai aktivitas seperti carjer HP dan persiapan alternatif penerangan dengan mencarjer lampu cas dari sekarang.

"Satu Jam untuk Bumi dan untuk kita. Setiap tahun, pada pukul 20:30 pada hari Sabtu terakhir bulan Maret, para pendukung di lebih dari 190 negara dan wilayah bersatu, mengambil tindakan dan meningkatkan kesadaran akan masalah yang dihadapi satu rumah kita," dikutip mantrasukabumi.com dari laman Earth Hour pada Sabtu, 26 Maret 2022.

Peringatan Earth Hour 2022 ini dilakukan hampir oleh seluruh negara dengan durasi waktu lebih dari satu jam untuk Bumi.

Peringatan Earth Hour ini adalah gerakan untuk masa depan kita sendiri, untuk kepentingan manusia dan planet.

"Dan itu bukan hanya simbol solidaritas - ini adalah katalis untuk perubahan, memanfaatkan kekuatan massa," tulisnya.

Baca Juga: Malam Minggu Seluruh Dunia akan Mati Lampu, Peringati Earth Hour 2022 Segera Lakukan Hal Ini

Peringatan Earth Hour ini untuk menunjukkan kepedulian dan kontribusinya terhadap upaya penanggulangan perubahan iklim secara simbolis melalui aksi mematikan lampu dan peralatan elektronik.

Pada tahun 2021 lalu, sebanyak 30 kota di Indonesia dan kota lain di seluruh dunia ikut memperingati gerakan Earth Hour pada setiap akhir bulan Maret.

Meski gerakan Earth Hour ini berlaku secara Internasional, namun peringatan ini diberlakukan sesuai dengan kebijakan Kepala Daerah masing-masing.

Di tahun lalu CEO WWF Indonesia, malik mengatakan bahwa Earth Hour bukan hanya sekedar menghemat listrik satu jam.

Gerakan Earth Hour itu dilakukan sebagai kampanye dalam upaya menyadarkan masyarakat tentang pentingnya merawat Bumi.

Gerakan ini untuk menunjukkan kepedulian dan kontribusinya terhadap upaya penanggulangan perubahan iklim secara simbolis melalui aksi mematikan lampu dan peralatan elektronik.

Di Indonesia sendiri, semangat gerakan Earth Hour dapat mendorong tumbuhnya banyak komunitas anak muda.

Baca Juga: Shape Our Future Jadi Tema Earth Hour 2022, Gerakan Pemadaman Listrik Massal Malam ini

Dengan tekad dan semangat yang sama untuk mewujudkan masa depan Bumi yang lebih baik.

Komunitas-komunitas Earth Hour tumbuh, berkembang, dan tersebar di banyak kota di seluruh wilayah Indonesia.

Sampai saat ini komunitas-komunitas Earth Hour di Indonesia mencapai 33 komunitas yang tentunya akan mendorong masyarakat lebih peduli terhadap bumi.

Demikian informasi ini kami sampaikan, semoga bermamfaat.***

Editor: Neng Siti Kulsum Ayunengsih


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah