Siapa Bapak Pramuka Indonesia? Ini Dia Sosok dan Jasanya yang Pernah Jadi Wakil Presiden Indonesia

- 14 Agustus 2022, 17:05 WIB
Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Bapak Pramuka Indonesia.
Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Bapak Pramuka Indonesia. /tangkap layar Facebook GALLERY FOTO PRAMUKA


MANTRA SUKABUMI - Biasanya peringatan Hari Pramuka Indonesia dilakukan dengan upacara bendera dan siswa, siswa SD hingga SMA akan diajak untuk mengenang sejarah dan bapak Pramuka Indonesia.

Jadi, siapa bapak Pramuka Indonesia? Silakan periksa di bawah ini.

Hari Pramuka Indonesia diperingati setiap tanggal 14 Agustus setiap tahunnya. Pada tahun 2022, 14 Agustus jatuh pada hari Minggu.

Dikutip mantrasukabumi.com melalui laman factofindonesia.com pada Minggu, 14 Agustus 2022, berikut sosok bapak pramuka Indonesia.

Baca Juga: 9 Ucapan Motivasi Baden Powell, HUT Pramuka ke 61 Tahun, Pilihan Kata-katanya

Bapak Pramuka Indonesia

Bapak Pramuka Indonesia adalah Sultan Hamengkubuwana IX (Yogyakarta, 12 April 1912 – Washington DC, 2 Oktober 1988).

Dia adalah seorang sultan yang memerintah di Yogyakarta (1940-1988) dan gubernur pertama Yogyakarta sejak Kemerdekaan Indonesia.

Ia juga merupakan wakil presiden kedua (1973-1978) dan dikenal sebagai Sultan Yogyakarta yang paling lama memerintah, dengan masa jabatan 44 tahun.

Dukungan Pramuka Indonesia untuk Kemerdekaan Indonesia

Sri Sultan Hamengkubuwono IX dikenal sebagai sultan yang menentang penjajahan Belanda dan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Pada masa penjajahan Jepang, Sultan melarang pengiriman pekerja romusha (kerja paksa) dengan membangun proyek irigasi lokal, di Yogyakarta proyek irigasi lokal sekarang dikenal dengan Selokan Mataram.

Dia dan Paku Alam IX Surakarta adalah penguasa pertama yang bergabung dengan Republik Indonesia.

Ia juga mengundang Presiden (Soekarno) untuk memerintah dari Yogyakarta karena Jakarta dikuasai Belanda pada masa agresi militer 1947.

Sultan Hamengkubuwono menyumbangkan kekayaan pribadinya sebesar 6 juta gulden untuk memulihkan perekonomian Nasional di awal Kemerdekaan.

Dia juga membantu Jenderal Soedirman untuk melawan Sekutu dengan diam-diam mengirimkan logistik dan senjata.

Pada 2 Oktober 1988, ia meninggal di Pusat Medis Universitas George Washington, AS karena serangan jantung. Ia dimakamkan di makam Sultan Mataram di Imogiri, Yogyakarta.

Baca Juga: Terbaru Tahun 2022! Ketahui Sejarah Lengkap Hari Pramuka dan Lahirnya Gerakan Pramuka

Gerakan Pramuka

Dulu, uang pecahan 10.000 rupiah itu bergambar Hamenkubuwono IX dan seorang pramuka.

Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa Hamengkubuwono IX telah aktif bersama Pramuka sejak zaman penjajahan Belanda dan terus mempertahankan gerakannya setelah Indonesia merdeka.

Pada tahun 1968, Hamengkubuwono IX terpilih sebagai Ketua Gerakan Pramuka Nasional.

Hamengkubuwono IX juga dianugerahi Serigala Perunggu, satu-satunya organisasi terkemuka di dunia dari Gerakan Pramuka yang dianugerahkan oleh Komite Kepanduan Dunia untuk pelayanan yang luar biasa kepada Kepanduan dunia, pada tahun 1973.

Itulah gambaran singkat bapak Pramuka Indonesia, Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Semoga bermanfaat.***

Editor: Azka Jauhar Kamila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x