Buntut Kerusuhan Laga Persebaya vs Arema, YLBHI: Usut Tuntas Tragedi Kemanusiaan Kanjuruhan

- 2 Oktober 2022, 21:20 WIB
Tragedi Sepakbola di Kanjuruhan, PSMS Medan Ikut Berduka: Tidak ada pertandingan yang sebanding dengan sebuah nyawa
Tragedi Sepakbola di Kanjuruhan, PSMS Medan Ikut Berduka: Tidak ada pertandingan yang sebanding dengan sebuah nyawa /Instagram @pssi

 

MANTRA SUKABUMI - YLBHI atau Yayasan Lembaga Hukum Indonesia menuntut tragedi kemanusiaan di stadion Kanjuruhan.

YLBHI menyebut insiden ratusan jiwa melayang saat laga derbi sepakbola antara Persebaya versus Arema FC sebagai tragedi kemanusiaan.

Kemudian YLBHI menyampaikan 4 tuntutannya pada pemerintah terkait insiden di stadion Kanjuruhan pada minggu 1 Oktober 2021 lalu.

Baca Juga: Innalillahi, Korban Rusuh Sepakbola di Stadion Kanjuruhan Capai 182 Orang

Selain itu YLBHI juga menyampaikan duka citanya melalui akun media sosialnya atas tragedi naas tersebut.

YLBHI juga merilis pada laman bantuanhukum.or.id perihal insiden dengan judul, USUT TUNTAS TRAGEDI KEMANUSIAAN KANJURUHAN.

Kami turut berduka cita atas Tragedi Kemanusiaan di Kanjuruhan, Malang yang menewaskan kurang lebih 182 orang.

Namun kami juga mengecam sekaligus mengutuk keras kelalaian Panitia dan Operator Liga yang tidak menerapkan mitigasi risiko dengan baik dan benar.

Sehingga Kapasitas Stadion yang seharusnya hanya dapat diisi maksimal 38.000 Orang membludak hingga mencapai sekitar 42.000 orang.

Halaman:

Editor: Fery Firmansyah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x