MANTRA SUKABUMI - Kasus penusukan yang dilakukan oleh seorang pemuda terhadap pendakwah Syekh Ali Jaber pada Minggu, 13 September 2020 kemarin.
Polisi diingatkan untuk tidak terkecoh dengan pengakuan orang tua pelaku yang mana sang anak, AA (24) tahun mengalami gangguan jiwa.
Seperti yang dikatakan Ketua Plh. Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay, ia mengutuk keras atas tindakan pelaku penusukan terhadap Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Syeik Ali Jaber Memohon Agar Umat Islam Tidak Terprovokasi
Saleh juga meninta terhadap Aparat kepolisian untuk mengusut tuntas tindakan pengecut tersebut.
"Jangan sampai terkecoh bahwa orang yang melakukan itu tidak waras. Jangan disimplikasi bahwa ini dilakukan orang yang tidak sehat. Justru, banyak yang menduga bahwa tindakan kekerasan seperti ini sudah terencana. Buktinya, targetnya langsung pak Syekh Ali Jaber," ujarnya dalam keterangan yang diterima rri.co.id, Seperti dikutip mantrasukabumi.com dari laman RRI, pada Senin, 14 September 2020.
Anggota Komisi IX DPR RI ini berharap agar penuntasan kasus ini dapat meningkatkan ketenteraman dan ketertiban masyarakat.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Sebut Pelaku Penusuknya Orang yang Terlatih
Sebab, dengan kejadian itu masyarakat akan merasa was-was dan khawatir, karena kasus kekerasan tersebut tidak hanya menyasar masyarakat biasa, namun juga terhadap para ulama.