Beredar Video Detik-detik Pembubaran, Ini Sosok Polisi yang Bubarkan Deklarasi KAMI Surabaya

- 29 September 2020, 20:30 WIB
Deklarasi KAMI di Jakarta/Antara Foto, Gatot Nurmantyo (Tengah)
Deklarasi KAMI di Jakarta/Antara Foto, Gatot Nurmantyo (Tengah) /

Saat di atas podium, Iwan segera memberi pengumuman kepada massa KAMI kalau di luar gedung sedang ada demo.

Diketahui, acara KAMI Jawa Timur batal digelar di Gedung Juang 45 Surabaya. Salah satu deklarator KAMI, Gatot Nurmantyo, kemudian berpidato di Graha Jabal Nur, Jambangan, Surabaya.

"Saya kebetulan datang disuruh ke Jabal Nur, karena semua perwakilan ulama dan habib berkumpul di Jabal Nur. Karena diberi tahu tidak bisa ke sana (Gedung Juang 45) karena didemo. Jadi habis itu dianggap sudah deklarasi saja. (Saya diminta) tolong memberi sepatah dua kata," ujar Gatot di Masjid Assalam Puri Mas, Surabaya.

Baca Juga: Gawat, Din Syamsuddin Sebut Tak Perlu Izin untuk Deklarasi KAMI

Baca Juga: Alhamdulillah, Akhirnya Saudi Izinkan Warga Indonesia Umrah, Hanya Tidak Boleh Sentuh 2 Benda Ini

"Jadi kita harus ikuti apa yang dilakukan oleh aparat kepolisian. Sudah selesai semuanya. Di sini bertemu dengan tokoh-tokoh masyarakat," kata Gatot kepada wartawan di Jalan Jambangan Kebon Agung, Surabaya.

Dalam kesempatan lain, Gatot Nurmantyo menuding aksi penolakan terhadap acara mereka di Gedung Juang 45 dan Graha Jabal Nur, Surabaya, diikuti massa bayaran.

"Saya mengimbau kepada rekan-rekan KAMI, bahwa kita harus bersyukur. Karena yang demo di sana karena kehadiran KAMI akhirnya ada demo. Demo kan dibayar. Dalam ekonomi susah seperti ini, ada rekan-rekan yang kesulitan dan ada tawaran, ya diterima," kata Gatot di Masjid As-salam Puri Mas Surabaya.**

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x