Terungkap, Inilah Penyebab Pesawat Mata-mata AS Ditolak Masuk Indonesia

- 20 Oktober 2020, 20:42 WIB
Pesawat Mata-mata AS ./
Pesawat Mata-mata AS ./ /Lockheed Martin

MANTRA SUKABUMI - Yang menjadi pertanyaan selama ini, kali ini terungkap. Inilah Penyebab pesawat ata-mata AS ditolak masuk Indonesia.

Proposisi yang muncul ketika AS dan China meningkatkan persaingan mereka untuk mendapatkan pengaruh di Asia Tenggara, mengejutkan pemerintah Indonesia, kata para pejabat, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com pada hari Selasa, 20 Oktober 2020 dari RRI.

Dalam hal tersebut, Indonesia memiliki kebijakan netralitas untuk kebijakan luar negerinya, yang sudah lama ada. 

Baca Juga: Kudapan Seru hingga Solusi Logistik di Merchant ShopeePay Minggu Ini!

Baca Juga: Kemnaker Sebut Dana Yang Sudah Cair BLT BPJS Ketenagakerjaan Mohon Dikembalikan ke Pemerintah

Oleh karena itu, Indonesia tidak pernah mengizinkan militer asing beroperasi di tanahnya, termasuk keputusan Presiden Joko Widodo tidak mengizinkan pendaratan pesawat pengawas maritim P-8 Poseidon (pesawat mata-mata) untuk mengisi bahan bakar di Indonesia.

P-8 sendiri memainkan peran sentral dalam mengawasi aktivitas militer China di Laut China Selatan, yang sebagian besar diklaim oleh Beijing sebagai wilayah kedaulatan.

Sementara Vietnam, Malaysia, Filipina, dan Brunei memiliki klaim tandingan atas perairan yang kaya sumber daya itu, yang dilalui perdagangan senilai 3 triliun dollar AS (Rp43.9 kuadriliun) setiap tahun. 

Indonesia bukan penuntut resmi di jalur air yang penting secara strategis itu, tetapi menganggap sebagian dari Laut China Selatan adalah miliknya.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x