Staf Ahli Kemenkominfo Sebut Trump Lebih Menguntungkan Indonesia dibanding Biden, Ini Alasannya

- 5 November 2020, 07:59 WIB
Staf Ahli Kemkominfo Henry Subiakto.
Staf Ahli Kemkominfo Henry Subiakto. /Twitter/henrysubiakto/

 


MANTRA SUKABUMI - Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) semakin seru dinantikan siapa yang keluar sebagai pemenang.

Staf Ahli Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) yang juga Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga Surabaya, Henry Subiakto menyebut Donald Trump lebih menguntungkan Indonesia dibanding Biden.

Hal itu ia ungkapkan melalui unggahan di Twitter miliknya. Ia mengatakan Trump lebih menguntungkan Indonesia meskipun ia banyak tidak disukai secara sosial.

Baca Juga: NIK KTP Tidak Terdaftar di eform.bri.co.id/bpum, Anda Tetap Bisa Dapat BPUM Rp 2,4 Juta Kok

Baca Juga: Cek Fakta: China Targetkan 100 Juta Penduduk Indonesia Mati dengan Vaksin, Ini Faktanya

"Republikein dg Trump sbg presiden AS, itu lbh menguntungkan Indonesia. Tp secara sosial Trump tdk disukai disini," tulisnya seperti dilihat mantrasukabumi.com pada Kamis, 5 November 2020.

Sementara itu, Henry melanjutkan Joe Biden meskipun bisa diterima secara sosial namun kurang menguntungkan bagi Indonesia.

"Sedangkan Biden dr Demokrat lbh bisa diterima, tp presiden Demokrat kurang menguntungkan, Biden akan lbh rewel mencampuri urusan HAM," lanjutnya.

Sebagai informasi, hasil survei terbaru pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS), calon incumbent Donald Trump kalah telah dari lawannya Joe Biden.

Halaman:

Editor: Andriana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah