Peringati Hari Pahlawan, Jokowi Undang Gatot Nurmantyo dan Susi Pudjiastuti Bakal Dapat Bintang

- 6 November 2020, 15:20 WIB
Peringatan Hari Pahlawan 2020.*/Kemensos
Peringatan Hari Pahlawan 2020.*/Kemensos /

 

MANTRA SUKABUMI – Presiden Jokowi akan undang totoh-tokoh nasional di Hari Pahlawan (10-11 November) nanti. Rencananya Jokowi akan menyampaikan tanda jasa negara kepada tokoh-tokoh nasioanal berupa Bintang Mahaputera.

Sederet tokoh nasional dari yang sudah pensiun sampai yang masih aktif akan diundang Jokowi, diantaranya mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Mantan Menteri Susi Pudjiastuti, dan tokoh-tokoh lain.

Walau banyak menuai kritik dari pengamat politik sampai pimpinan fraksi DPR RI, hal ini tidak menyurutkan niat pemerintah untuk memberi tanda jasa tersebut terutama kepada tokoh kritis seperti Gatot Nurmantyo dan Susi Pudjiastuti.

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

Baca Juga: Memanas, Ustadz Waloni Tantang Duel Ali Mochtar Ngabalin Hingga Mati: Tentukan Dimana Kita Ketemu

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD membantah bahwa pemberian Bintang Mahaputera oleh Presiden Joko Widodo kepada Gatot Nurmantyo bukan untuk 'membungkam' daya kritis Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu.

Ditegaskan Mahfud pemberian penghargaan tersebut semata-mata karena Gatot merupakan mantan anggota kabinet, dalam hal ini mantan Panglima TNI. Dikutip mantrasukabumi.com dari rri.com pada Jumat (6 November 2020).

"Ndak aneh, karena dia anggota kabinet dan bersama yang lain," jelas  dalam rekaman video, Jumat (6 Oktober 2020).

Adapun selain Gatot, menurut Mahfud, penghargaan yang sama juga diberikan kepada para mantan anggota kabinet lainnya. Penghargaan itu diberikan sebagai penghormatan atas pengabdian mereka kepada negara.

"Semua anggota kabinet yang mendapat tugas di pemerintahan sampai satu periode selesai itu mendapat Bintang Mahaputera Adipradana," imbuhnya.

Lebih lanjut jelas Mahfud, selain Gatot, setidaknya sekitar 30 orang mantan pembantu presiden yang belum mendapatkan Bintang Mahaputera.

"Yang akan mendapatkannya banyak ada 30 orang lebihlah. Ada Susi Pudjiastuti, itu kan orang kritis kan juga tetap dapat, Ada Retno Marsudi, kemudian Luhut Pandjaitan; dan beberapa menteri yang sudah selesai tapi belum pernah mendapat itu nanti akan diberikan tanggal 11 (November)," tutur Mahfud.

Baca Juga: Pidato Pilpres Donald Trump Distop Mendadak Televisi-televisi Amerika Serikat, Kenapa?

Baca Juga: Harus Jalani Isolasi Selama Dua Pekan, Habib Rizieq Khawatir Gagal Nikahkan Putri Keempatnya

Mahfud menyebut pemberian bintang kehormatan itu akan dilakukan Presiden Joko Widodo bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan pada 10 dan 11 November mendatang.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo bakal menganugerahkan Bintang Mahaputera kepada mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo. Selain Gatot, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Arief Hidayat bakal mendapatkan penghargaan serupa.

Sesuai dengan UU no 20 tahun 2009 Bintang Mahaputera merupakan penghargaan atas jasa-jasa yang luar biasa seorang tokoh di berbagai bidang yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, serta kemakmuran bangsa dan negara.

Bintang Mahaputera terdiri dari 5  kelas mulai Bintang Mahaputera Adhipurna, Mahaputra Adhipradana, Mahaputra Utama, Mahaputra Pratama hingga Bintang Mahaputera Nararya.**

 

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah