Ditantang Duel Ustadz Waloni Hingga Mati, Begini Respon Keluarga Ali Mochtar Ngabalin

- 14 November 2020, 05:48 WIB
Sekelompok pemuda mengaku keluarga Ngabalin, kecam ustadz Yahya Waloni
Sekelompok pemuda mengaku keluarga Ngabalin, kecam ustadz Yahya Waloni /Twitter @Ch_ChotImah

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Komentari Ceramah Habib Rizieq: Tidak Akan Tunduk Pada Intimidasi Siapapun

Ancaman tersebut diunggah melalui platform media sosial Twitter, dalam video berdurasi kurang lebih 30 detik tersebut nampak sekelompok pemuda yang diwakili seorang pemuda untuk berbicara. 

Mula-mula mereka mengaku sebagai keluarga Kepala Staff Ahli Utama Kantor Staff Kepresidenan, Ali Mochtar Ngabalin.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Jurnal Presisi dengan judul "Respon Tantangan Duel Ustadz Waloni, Keluarga Ngabalin: Ingat Anda Seorang Ustadz Bukan Preman"

“Kami ini semua adalah kelurga besar abang Ali Mochtar Ngabalin, kami ingin sampaikan kepada Ustad Yahya Waloni.” Ujar salah seorang pemuda dalam video yang diunggah melalui akun twitter @Ch_ChotImah pada Senin, 09 November 2020.

Baca Juga: Ferdinand Nyinyiri Acara Maulid di Tebet: Apanya yang Diedukasi? Boleh Saya Tertawa

Pemuda tersebut juga mengingatkan kepada ustadz Waloni bahwa dirinya merupakan seorang ustadz, sehingga jangan berlagak seperti preman. 

“Terkait dengan pernyataannya yang mengundang orang tua kami, duel sampai mati. Kami hanya ingin sampaikan kepada Ustadz ingat anda seorang ustadz bukan preman," tegas pemuda tersebut. 

“Tapi kalau mulutmu, menghasutmu menjadi preman maka ingat mulutmu adalah harimaumu," lanjutnya. 

Kemudian salah seorang pemuda berbeda muncul dari barisan kedua nampak mengancam ustadz Waloni.

Halaman:

Editor: Andriana

Sumber: Jurnal Presisi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah