MANTRA SUKABUMI – Kembali berulah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Sparatis Papua pada Jumat, 20 November 2020.
Satu warga sipil dilaporkan meninggal dunia ditembak KKB Sparatis di Sinak, Kabupaten Puncak, Papua.
Kolonel CZI IGN Suriastawa Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III menjelaskan bahwa aksi KKB diduga bermotif intimidasi.
Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun
Baca Juga: Tanggapi Penyataan Yusuf Kalla Terkait Persoalan HRS, Ferdinand Hutahaean Bilang Begini
Karena tidak mendapat dukungan dari masyarakat dalam upaya memutarbalikkan fakta dengan menuduh aparat keamanan sebagai pelakunya, akhirnya aksi penembakan terjadi.
Atas kejadian tersebut Hidayat Nur Wahid selaku anggota Fraksi PKS DPR RI Dapil Jakarta II memberikan tanggapan yang pedas pada TNI.
Anggota DPR RI sekaligus Politikus partai PKS tersebut mengatakan bahwa terulangnya aksi KKB merupakan ancaman nyata untuk kedaulatan hukum dan eksistensi NKRI.
Baca Juga: Peristiwa Habib Rizieq Disebut JK Akibat Kosongnya Pemerintah, Ferdinand: Mereka Harus Dibubarkan
Dia mengatakan TNI harus fokus ke KKB tersebut, untuk membuktikan kehebatan kepada mereka dalam mengatasi kelompok teroris separatis.
“Apalagi kembali KKB, Kelompok Separatis OPM, kembali berulah, dua warga sipil di Ilaga, Papua mereka tembak. Aksi berulang itu secara nyata mengancam kedaulatan hukum dan eksistensi NKRI. TNI dengan Kopassus nya, harusnya fokus ke sana, buktikan kehebatan mereka atasi kelompok teroris separatis ini,” tulis Hidayat Nur Wahid, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun Twitter @hnurwahid pada Sabtu, 21 November 2020.
Apalagi kembali KKB,Kelompok Separatis OPM, kembali berulah, 2 warga sipil di Ilaga Papua mrk tembak. Aksi berulang itu secara nyata mengancam kedaulatan hukum&eksistensi NKRI. TNI dg Koopsusnya, harusnya focus ke sana,buktikan kehebatan mrk atasi kelompok teroris separatis ini. https://t.co/BLT3xQaUjY— Hidayat Nur Wahid (@hnurwahid) November 20, 2020
Dalam hal ini Hidayat Nur Wahid mengatakan bahwa musuh bersama yang membahayakan NKRI adalah kelompok teroris separatis OPM.
Baca Juga: Kerap Dikunjungi Dubes Rusia, Menhan Prabowo Subianto Angkat Posisi Pertahanan Indonesia
Dia mengatakan bahwa musuh bersama yang membahayakan NKRI bukan Habib Rizieq Shihab. karena Habib Rizieq Shihab berulang menyatakan tidak memusuhi pemerintah atau TNI.
Menurutnya Habib Rizieq Shihab dan Front Pembela Islam dapat membantu korban bencana dan juga menyelamatkan NKRI bersama TNI.
Berulangnya aksi KKB separatis OPM ini, mestinya mengingatkan TNI,bahwa musuh bersama yg membahayakan NKRI kita al adalah kelompok teroris separatis OPM. HRS berulang nyatakan tidak memusuhi Pemerintah atau TNI. HRS&FPI bisa bersama TNI bantu korban bencana, jg selamatkan NKRI. https://t.co/KlJAxBA4r3— Hidayat Nur Wahid (@hnurwahid) November 21, 2020
“Berulangnya aksi KKB separatis OPM ini, mestinya mengingatkan TNI, bahwa musuh bersama yang membahayakan NKRI kita adalah kelompok teroris separatis OPM. Habib Rizieq Shihab berulang nyatakan tidak memusuhi Pemerintah atau TNI. Habib Rizieq Shihab dan FPI bisa bersama TNI bantu korban bencana, juga selamatkan NKRI,” cuitnya..**