Network
Irianto menyumbang satu asis yang meciptakan penalti dan juga berhasil mencetak gol kemenangan untuk Timnas Indonesia.
Gol kedua yang lahir dari kaki Rachmat Irianto membuat Kuwait terpuruk sekaligus membuat Indonesia akhirnya bisa mengalahkan pertandingan.
Pelatih kepala Kuwait Vitezslav Lavicka mengungkapkan alasan kekalahan Kuwait dari Indonesia.
Vitezslav Lavicka menyesalkan kurangnya konsentrasi timnya setelah gol kedua tercipta.
Dirinya akui kalah dari Indonesia itu mengecewakan saat timnya menerima kekalahan pada hari pembukaan menjadi pukulan besar bagi peluang juara 1980 untuk kembali ke AFC Asian Cup 2023 setelah kehilangan edisi 2019.
“Ini adalah hasil yang mengecewakan bagi kami, dan tanggung jawab kita bersama bersama,” kata Lavicka dikutip mantrasukabumi.com dari laman resmi AFC.
“Kami kehilangan konsentrasi di momen-momen penting selama pertandingan, dan itu membuat kami kehilangan hasil. Sekarang kami harus melanjutkan dan fokus pada bagaimana kami bisa menang melawan Nepal dan Yordania. Kami masih memiliki peluang untuk lolos, tetapi kami harus memenangkan kedua pertandingan.” pungkasnya.
Kuwait akan melakoni laga keduanya melawan Nepal besok 11 Juni dan melawan Yordania pada 14 Juni 2022.***
