Lantas, Seberapa besar potensi bahaya yang terkait dengan sesar seperti Sesar Lembang, antara lain:
Gempa Bumi:
Sesar Lembang dapat menjadi penyebab terjadinya gempa bumi di wilayah yang dilaluinya. Besaran gempa yang mungkin terjadi dapat menciptakan getaran dan pergerakan tanah yang dapat menyebabkan kerusakan pada bangunan, infrastruktur, dan lingkungan.
Tsunami:
Jika gempa terjadi di laut atau di dekat pantai, dapat memicu terjadinya tsunami. Sesar yang berdekatan dengan perairan dapat memberikan risiko tsunami jika terjadi gempa dengan pergerakan signifikan.
Kerentanan Struktural dan Infrastruktur:
Wilayah yang terletak di sekitar sesar memiliki kerentanan terhadap kerusakan struktural dan infrastruktur akibat gempa. Bangunan yang tidak memadai dalam hal perencanaan dan konstruksi dapat lebih rentan terhadap dampak gempa.
Potensi Pergeseran Tanah:
Gempa yang disebabkan oleh sesar dapat menyebabkan pergeseran tanah, terutama di daerah dengan kondisi tanah longsor atau tanah lunak. Ini dapat meningkatkan risiko kerusakan pada bangunan dan infrastruktur.
Penting untuk mencatat bahwa sementara sesar seperti Sesar Lembang dapat memiliki potensi bahaya, mitigasi risiko dan persiapan yang baik dapat mengurangi dampak yang mungkin terjadi. Pemantauan secara terus-menerus oleh otoritas geologi dan kebencanaan, pembangunan berbasis resiko, dan kesadaran masyarakat terhadap tindakan pengamanan juga merupakan langkah-langkah yang penting untuk mengurangi potensi bahaya dari aktivitas sesar ini.