Tidak Terdaftar di Link eform.bri.go.id sebagai Penerima BPUM UMKM, Segera Cek di banpresbpum.id

- 15 Agustus 2021, 09:10 WIB
Tidak Terdaftar di Link eform.bri.go.id sebagai Penerima BPUM UMKM, Segera Cek di banpresbpum.id
Tidak Terdaftar di Link eform.bri.go.id sebagai Penerima BPUM UMKM, Segera Cek di banpresbpum.id /Kemensos/

MANTRA SUKABUMI - Pemerintah kembali menyalurkan BLT BPUM UMKM untuk pelaku usaha mikro sebanyak 3 juta penerima, pencairannya dilakukan secara bertahap mulai bulan Juli sampai dengan September 2021.

Bulan Agustus 2021 pemerintah menyalurkan BPUM UMKM sebanyak 1 juta penerima yang akan mendapatkan Rp. 1,2 juta per KPM.

Namun, yang menjadi kendala para pelaku UMKM yang menyebabkan namanya tidak muncul di link eform.bri.co.id. sebagai penerima bantuan.

Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes

Apabila nama anda tidak muncul di link eform.bri.go.id., BPUM bisa juga di cek dilaman banpresbpum.id. merupakan laman resmi bank BNI untuk mengecek nama penerima BPUM Rp. 1.2 Juta.

Meski demikian, rupanya tidak semua pelaku UMKM terdaftar sebagai penerima BPUM Rp1,2 juta. Bahkan banyak yang namanya tidak muncul di link eform.bri.co.id.

Lantas apa penyebab nama pelaku UMKM tidak muncul di link eform.bri.co.id serta tidak terdaftar sebagai penerima BPUM? Simak hal-hal berikut:

1. Pelaku UMKM belum mengajukan diri atau mendaftar sebagai penerima BPUM Rp1,2 juta

2. Pelaku UMKM tidak memenuhi syarat sebagai penerima BPUM

3. Kuota penerima BPUM telah penuh

4. Pendaftaran BPUM masih dalam proses verifikasi oleh pihak terkait

Baca Juga: Pencairan BLT BPUM UMKM Rp1,2 Juta BRI Berlakukan Nomor Antrean Online, Segera Daftar di Link eform.bri.co.id

Oleh karena itu, agar nama lolos di link eform.bri.co.id, para pelaku UMKM perlu memastikan semua persyaratan untuk mendapatkan bansos BPUM terpenuhi.

Adapun syarat-syarat untuk mendapatkan bansos BPUM Rp1,2 Juli 2021 adalah sebagai berikut:

1. Warga Negara Indonesia (WNI)

2. Memiliki Nomor Induk Kependidikan (KTP)

3. Memiliki usaha mikro (dilengkapi dokumen lengkap untuk pengajuan BPUM)

4. Bukan ASN, TNI, POLRI, pegawai BUMN, atau BUMD

5. Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan dan KUR

6. Bagi pelaku UMKM yang memiliki KTP dan domisili usaha yang berbeda, dapat melampirkan Surat Keterangan Usaha (KSU)

Sebelumnya, Kementerian Koperasi dan UMKM menargetkan penyaluran BPUM Rp1,2 juta dapat tersalur kepada 1,5 juta pelaku usaha mikro hingga akhir Juli 2021.

Penyaluran BPUM Rp1,2 juta yang dimulai Juli ini merupakan pencairan BPUM tahap dua dan akan dibagi dalam tiga waktu.

Baca Juga: BLT BPUM UMKM Rp1,2 Juta Belum Cair, Jangan Panik September 500 Ribu Orang akan Kembali Dicairkan

Pertama, sebanyak 1,5 juta pelaku UMKM akan mendapat dana BPUM hingga akhir Juli 2021, lalu pada Agustus sebanyak 1 juta pelaku UMKM, dan September 500.000 pelaku UMKM.

Secara total, dana BPUM senilai Rp1,2 juta akan disalurkan kepada 3 juta pelaku UMKM yang beberapa di antaranya masih dalam proses migrasi dan cleansing jadi jumlahnya keseluruhan Rp3,6 triliun.

Untuk mengetahui apakah nama pelaku UMKM terdaftar sebagai penerima BPUM atau tidak, Anda dapat cek daftar penerima secara online melalui link eform.bri.co.id.

Cara cek bansos BPUM Rp1,2 juta cukup mudah yaitu hanya dengan memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP.

Untuk mendapatkan bansos BPUM Rp1,2 juta, pelaku UMKM terlebih dahulu harus diusulkan oleh Dinas Kabupaten/Kota melalui provinsi.

Pelaku UMKM harus memiliki usaha mikro yang dibuktikan dengan NIB/surat keterangan usaha dari kepala desa/lurah. Kemudian, dana BPUM akan disalurkan melalui BNI, BRI, dan BPD.***

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah