Ada Kecemburuan Karena Sinetron Ikatan Cinta Semakin Raih Rating Tinggi, SCTV Ingin Saingi

- 2 Desember 2020, 21:16 WIB
Adegan saat Aldebaran menyuapi Andin saat sakit di sinetron Ikatan Cinta
Adegan saat Aldebaran menyuapi Andin saat sakit di sinetron Ikatan Cinta /instagram.com/mncp.ikatancinta_rcti//

MANTRA SUKABUMI - Ikatan Cinta sampai saat ini terus mengepakkan sayapnya mendobrak rating tinggi dalam sejarah persinetronan.

Sinetron yang dikelola RCTI ini berhasil menarik eksistensi masyarakat terhadap hiburan tanah air. Bahkan baru kali ini dalam sejarah, ada sinetron yang mampu menyabet gelar sinetron paling banyak penonton, dan ini diraih oleh Sinetron Ikatan Cinta.

Hal ini membuat sejumlah stasiun televisi, salah satunya SCTV ingin saingi sinetron ikatan cinta dengan membuat sinetron baru yang diharapkan juga mampu memperoleh bayak penonton.

Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020

Baca Juga: Habib Rizieq Minta Maaf Soal Kerumunan Massa, Polisi: Proses Hukum Tetap Berjalan

Seperti dilansir mantrasukabumi.com dari akun instagram @dunia_tv pada 2 Desember 2020, sebelumnya SCTV juga telah memproduksi sinetron Dia Bukan Manusia(DBM) di SCTV yang diharapkan dapat mengulang kesuksesan sinetron fenomenal ganteng - ganteng serigala yang pernah booming.

Sayangnya, DBM hadir ditengah - tengah fenomena Ikatan Cinta RCTI yang tengah mendominasi secara gila gilaan yang bahkan tvr nya saja sempat menyentuh angka 11. Sebuah pencapaian luar biasa untuk ukuran sinetron.

Selama beberapa hari kebelakang Ikatan Cinta konsisten maraih tvr di atas 10 dengan capaian share diatas 35 persen. Hal ini berimbas besar pada sinetron SCTV yang turun secara signifikan.

Dari Anak Band hingga Dia Bukan Manusia, SCTV tentu akan bergerak cepat untuk melakukan strategi baru untuk terus menyaingi Ikatan Cinta. Karena dampaknya juga ikut menaikkan peforma putri untuk pangeran hingga amanah wali 4.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah