Tuai Kontroversi, Leo Pictures Tarik Semua Materi Promosi Film Kiblat di Media Sosial

- 24 Maret 2024, 13:24 WIB
Dinilai Orang Takut Beribadah, Film Kiblat Menuai Pro Kontra Dari Publik
Dinilai Orang Takut Beribadah, Film Kiblat Menuai Pro Kontra Dari Publik /*//Moviezy

MANTRA SUKABUMI - Rumah Produksi Leo Pictures tarik semua media promosi film kiblat usai menuai pro kontra dari publik.

Pada Kamis 21 Maret lalu, Leo Pictures merilis poster dan trailer film horor religi terbaru berjudul "Kiblat" yang akan dirilis tahun ini. 

Selain menggelar konferensi pers terkait film kiblat, poster film yang dibintangi aktor Arbani Yasiz itu telah dirilis diberbagai akun media sosial mereka.

Sayangnya baru beberapa jam hadir di lintas platform media sosial, trailer dan poster film Kiblat kembali ditarik.

Baca Juga: Nonton dan Download Captain Tsubasa Season 2: Junior Youth Hen Episode 25 Sub Indo Bilibili Bukan Anoboy

Dirangkum dari berbagai sumber, usut punya usut, film tersebut kini panen kritik karena disebut-sebut menggunakan agama sebagai lambang yang menakutkan.

Poster dan trailer film Kiblat pun panen kritikan yang mana banyak orang yang tidak setuju dan menyatakan pendapatnya. 

Salah satunya adalah ustaz Hilmi Firdausi, pimpinan YPI Baitul Hikmah. 

"Dengan segala hormat kepada para produser film Indonesia, tolong hentikan membuat film horor seperti film Kiblat ini," tulisnya di akun @Hilmi28.

"Sama sekali tidak mendidik, bahkan membuat sebagian orang jadi takut shalaht. Dulu kejadian sama terjadi pada sekuel film Makmum, Khanzab, dan sejenisnya," lanjutnya.

Hilmi pun mengajak para filmmaker untuk mencontoh film Agak Laen. 

"Yuk, bisa buat film unsur religi yang lebih berkualitas, agak laen biar hasilnya juga agak laen kayak film Agak Laen," tulisnya.

Baca Juga: Nonton dan Download One Piece Episode 1098 Sub Indo Bilibili Bukan Anoboy Samehadaku Otakudesu

Disisi lain, film Kiblat juga mendapat kritik dari sejumlah pihak lantaran tren film horor Indonesia yang menggunakan agama sebagai alat teror hingga tak jarang membuat orang takut untuk beribadah.

Seperti Sineas sekaligus sutradara Gina S Noer misalnya. Menurutnya agama Islam terus dieksploitasi sedemikian rupa. Contohnya adegan salat yang hampir selalu ada dalam film horor karya sineas Indonesia.

Dalam unggahannya di akun media sosial, penulis dan sutradara Dua Garis Biru itu membandingkan film horor Indonesia dengan film horor Korea Selatan terlaris di Tanah Air saat ini, Exhuma.

Berbeda dari apa yang terjadi dalam kebanyakan film horor Indonesia yang seringkali orang diganggu setan saat sedang beribadah, Gina menyoroti bagaimana karakter utama dalam Exhuma memiliki keyakinan yang menjadi modal untuk melawan iblis.

Gina menambahkan, adegan seram yang melibatkan ibadah dapat berdampak buruk pada penonton. Faktanya, tidak sedikit yang mengaku takut untuk beribadah setelah menonton film horor tertentu.

Alih-alih dijadikan alat untuk melawan makhluk gaib, iman justru terlihat lemah karena menjadi simbol ketakutan, sehingga kelemahan iman bukan lagi jadi eksploitasi kritik pada keislaman yang dangkal tapi cara dangkal biar cepat seram.

Baca Juga: Sinopsis Menjelang Ajal, Film Horor Terbaru yang Dibintangi ‘Ratu Horor Indonesia’ Shareefa Danish

Saat ini film horor memang masih menjadi genre favorit penikmat film Indonesia, namun itu tidak bisa dijadikan alasan untuk terus menjadikan agama alat teror hanya sebagai daya jual.

"Apalagi dengan konteks tingkat literasi masyarakat kita. Tanggung jawab filmmaker bukan cuma balikin investasi tapi juga impact ke kebudayaan,," ungkapnya.

Tak hanya itu, film ini juga mendapat protes keras dari Ketua MUI Bidang Dakwah KH Cholil Nafis. 

Bahkan Cholil Nafis tegas menyebut film ini harus dilarang beredar.

"Saya tak tahu isi filmnya maka belum bisa komentar. Tapi gambarnya seram kok, judulnya kiblat ya. Saya buka-buka arti kiblat hanya ka’bah, arah menghadapnya orang-orang salat. Kalau ini benar sungguh film ini tak pantas diedar dan termasuk kampanye hitam terhadap ajaran agama maka film ini harus diturunkan dan tak boleh tayang," kata Cholil Nafis seperti diunggah di akun Instagram@cholilnafis.

Baca Juga: Nonton dan Download Me-gumi no Daigo: Kyuukoku no Orange Episode 23 Sub Indo Bukan Anoboy Samehadaku Otakudesu

Sebagai informasi, Kiblat merupakan film horor religi terbaru yang disutradari oleh Bibby Prasetyo, sutradara film 'Pamali' dan 'Kultus Iblis'.

Selain Arbani Yasiz, film ini juga menggaet sejumlah aktor ternama Tanah Air, seperti Yasmin Napper, Ria Ricis, Dennis Adhiswara, Whani Darmawan, Hana Saraswati dan Keanu Azka.

Film Kiblat berkisah tentang seorang perempuan yang berusaha keluar dari ajaran sesat yang berkembang di lingkungannya.

Ainun, seorang santri perempuan yang mengetahui bahwa ayah kandungnya, Abah Mulya, adalah seorang guru spiritual yang mengajarkan muridnya untuk menyembah kiblat yang salah dan setelah Abah Mulya meninggal,

Dalam perjuangannya keluar dari ajaran sesat yang berkembang di lingkungannya, Ainun dibantu oleh dua sahabatnya yaitu Rini dan Bagas. 

Namun Ainun justru dipaksa untuk melanjutkan ilmu abahnya oleh para muridnya.

Baca Juga: Adaptasi Komik Webtoon Segera Hadir, Simak Sinopsis Serial Horor Indonesia Pertama ‘10 PM’

Jika diperhatikan sepintas, poster film Kiblat memang menyeramkan. Seorang wanita mengenakan atribut shalat digambarkan sedang Rukuk atau membungkuk.

Namun, wajah wanita itu menghadap ke atap. Jadi dia terlihat rukuk dalam keadaan kayang. 

Selain materi promosi berupa trailer dan poster, sinopsis cerita Kiblat juga sangat mengerikan.

Aspek agama sangat ditonjolkan, terlebih kesesatan yang ditimbulkan dari ayah tokoh utama.

"Perjalanan seorang anak perempuan untuk kembali ke jalan yang benar, jalan yang diridhoi Allah SWT. Dia menyadari bahwa bapak yang tak pernah mengasuhnya adalah seseorang yang mengajarkan kesesatan yang akan menjauhkan dia dari kiblat yang sebenarnya," tulis keterangan di poster Kiblat.

Bekerja sama dengan Legacy Pictures dan 786 Production, film Kiblat dikabarkan akan segera tayang pada tahun ini, namun belum ada tanggal pasti penayangannya.***

Editor: Taufik Reza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah