Hanya Jamaah yang Telah Diimunisasi yang Boleh Ibadah Haji di Mekkah, Kementrian: Ada 3 Kategori Imunisasi

14 April 2021, 11:44 WIB
Suasana Ramadan di Mekkah Saat Pandemi, Kabah Dibuka untuk Sholat Berjamaah dengan Terapkan Pembatasan Sosial /Instagram @pakistani__celebrities

MANTRA SUKABUMI - Peziarah atau jamaah yang diimunisasi COVID-19 mengelilingi situs paling suci Islam di kota Mekkah Arab Saudi pada hari Selasa 13 April 2021 saat mereka melakukan umrah sepanjang tahun pada hari pertama bulan puasa Ramadhan.

Para jamaah menggunakan masker memasuki Masjidil Haram Mekkah secara berkelompok untuk melakukan ritual mengitari Ka'bah suci, sebuah bangunan kubik tempat Muslim di seluruh dunia berdoa, di sepanjang jalur yang berjarak secara sosial.

Hanya jamaah yang diimunisasi yang memenuhi syarat untuk mendapatkan izin menunaikan ibadah haji dan menghadiri sholat di Masjidil Haram selama Ramadhan, kementerian haji dan umrah mengumumkan awal bulan ini.

 Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Zaman Rasul Tidak Ada Shalat Tarawih, Berikut Penjelasan Quraish Shihab Tentang Asal Usul Tarawih

Dilansir mantrasukabumi.com dari CNA, menurut kementerian, tiga kategori orang dianggap "diimunisasi" mereka yang telah menerima dua dosis vaksin virus corona, mereka yang diberikan satu dosis setidaknya 14 hari sebelumnya, dan orang-orang yang telah pulih dari infeksi.

Kebijakan tersebut secara efektif meningkatkan kapasitas Masjidil Haram selama Ramadan untuk menampung 50.000 jamaah umrah dan 100.000 jamaah per hari, menurut media pemerintah.

Tidak jelas apakah kebijakan itu, yang muncul di tengah meningkatnya infeksi virus korona di kerajaan, akan diperpanjang hingga haji tahunan akhir tahun ini.

Pada akhir Juli tahun lalu, kerajaan menjadi tuan rumah haji yang diperkecil, salah satu dari lima rukun Islam dan suatu keharusan bagi Muslim yang berbadan sehat setidaknya sekali seumur hidup mereka.

Hanya hingga 10.000 warga Muslim Arab Saudi sendiri yang diizinkan untuk ambil bagian, jauh dari 2,5 juta Muslim dari seluruh dunia yang berpartisipasi pada 2019.

 Baca Juga: MUI Larang Bagikan Zakat Secara Berkerumun, Christ Wamea Sindir Kerumunan Jokowi

 Baca Juga: Pemilihan Legislatif Sempat Tertunda Karena Covid-19, Pemimpin Hong Kong Sebut akan Berlangsung pada Desember

Arab Saudi telah melaporkan lebih dari 400.000 infeksi virus korona dan 6.700 kematian akibat COVID-19.
Puasa siang hari di bulan Ramadhan adalah salah satu dari lima rukun Islam.

Umat Muslim yang taat menahan diri dari makan dan minum dari fajar hingga senja, dan secara tradisional berkumpul dengan keluarga dan teman untuk berbuka puasa di malam hari.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: CNA

Tags

Terkini

Terpopuler