MANTRA SUKABUMI - Hingga saat ini penghitungan suara dalam Pilpres Amerika Serikat terus berjalan.
Persaingan dari kedua kandidat presiden AS antara Joe Biden dan Donald Trump pun semakin ketat.
Beberapa wilayah yang masih melakukan perhitungan sampai saat ini diantaranya Alaska, Arizona, North Carolina, Nevada dan Pennsylvania.
Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!
Baca Juga: China Berharap Pemerintah Amerika Serikat Datang Normalkan Hubungan Bilateral
Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun Instagram @narasinewsroom, pada Kamis, 5 November 2020.
Syarat Donald Trump menang kembali, ia harus memenangkan Negara pagian Pennsylvania (20 Electoral Votes atau EV), North Carolina (16 EV), dan Arizona (11 EV), atau Nevada (6 EV).
Sedangkan untuk Joe Biden bisa menggantikan Trump, ia hanya perlu memenangkan Negara bagian Nevada (6 EV) saja untuk mencapai 270 EV, sebagai syarat minimum kemenagn Pilpres Amerika Serikat.
Baca Juga: Donald Trump Disebut Prabowo Versi AS, Ternyata Ini Sebabnya
Setelah Biden menyabet kemenangan di negara bagian Wisconsin dan Michigan, cita-citanya menjadi Presiden makin dekat.
Ia kini meraih 264 EV dan hanya butuh 6 electoral votes (EV) untuk mengamankan 270 suara sebagai standar minimum kemenangan Pilpres yang bisa ia peroleh dengan menang di Nevada, yang punya 6 (EV).
Selain itu, Biden juga berpeluang di Pensylvania, apalagi melihat selisih yang semakin menyempit antara Trump dan Biden setelah suara via pos dihitung. Jalan lain adalah dengan menang di Arizona.
Meski proses akumulasi suara belum selesai, namun beberapa media telah memberi arsiran biru pada negara bagian itu, memproyeksikan kemenangan untuk Biden.
Baca Juga: Alhamdulilah, Akhirnya Arab Saudi Izinkan Dua Negara untuk Laksanakan Umrah, Negara Manasajakah ?
Bagaimana dengan Trump? Dengan 214 electoral vote, Trump masih bisa berharap, walaupun tak se-fleksibel Biden. Trump harus menang di Pennsylvania, Georgia, North Carolina, dan Arizona atau Nevada untuk bisa mencapai lebih dari 270 suara minimal.
Dikabarkan, Trump mulai mengajukan tuntutan hukum di beberapa negara bagian dan meminta penghitungan ulang.**