Wanita ini Meninggal Saat Polisi Cegah Ratusan Ribu Pengunjuk Rasa di Myanmar

- 27 Februari 2021, 20:41 WIB
ilustrasi mogok kerja, Waduh! Para PNS Myanmar di Berbagai Kementerian Mogok Massal untuk Melumpuhkan Birokrasi yang Dikuasai Militer
ilustrasi mogok kerja, Waduh! Para PNS Myanmar di Berbagai Kementerian Mogok Massal untuk Melumpuhkan Birokrasi yang Dikuasai Militer /Pixabay/

Dia menghadapi tuduhan mengimpor enam radio walkie-talkie secara ilegal dan melanggar undang-undang bencana alam dengan melanggar protokol virus corona.

Baca Juga: Berkhianat, Akhirnya 7 Kader Demokrat Dipecat, Marzuki Alie: Semakin Langgeng Jadi Dinasti

Tentara telah menjanjikan pemilihan tetapi tidak memberi tanggal. Itu telah memberlakukan keadaan darurat satu tahun.

Masalah pemilu merupakan inti dari upaya diplomatik oleh Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara, di mana Myanmar adalah salah satu anggotanya.

Indonesia telah memimpin, tetapi penentang kudeta khawatir upaya itu dapat melegitimasi junta dan apa yang mereka lihat sebagai upayanya untuk membatalkan pemilihan November.***

Halaman:

Editor: Fauzan Evan

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah