Lahir di Meja Makan hingga Jadi Perwira Termuda, Berikut Perjalanan Pangeran Philip Semasa Hidupnya

- 9 April 2021, 20:46 WIB
Suami Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip.*
Suami Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip.* /Instagram.com/@theroyalfamily

MANTRA SUKABUMI - Suami dari Ratu Elizabeth II, yaitu Pangeran Philip telah dikonfirmasi meninggal dunia di usianya yang ke-99 tahun.

Pangeran Philip yang dinobatkan menjadi Duke of Edinburgh (Adipati Edinburgh) seharusnya menginjak usia satu abad pada Juni mendatang, namun takdir berkata lain.

Sebelum kematiannya, Pangeran Philip dilaporkan sempat berjuang di rumah sakit melawan penyakit jantung yang ia derita sejak lama.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Bikin Haru Netizen, Presiden Jokowi Rela Kedinginan dan Berikan Jaketnya untuk Korban Banjir NTT

Dikutip mantrasukabumi.com dari Daily Mail pada 9 April 2021, berikut ini adalah perjalanan Pangeran Philip semasa hidupnya.

Pangeran Philip lahir pada 10 Juni 1921, di atas meja dapur di rumah keluarganya di Mon Repos, Pulau Corfu, Yunani.

Dia adalah anak kelima, dan satu-satunya laki-laki, dari pasangan Pangeran Andrew dari Yunani dan Denmark dengan Putri Alice dari Battenberg.

Keluarga itu bahagia tinggal secara berumah tangga di kerajaan paman dari Pangeran Philip, yakni Raja Constantine I.

Ayahnya, seorang Letnan Jenderal Yunani, harus diasingkan karena dituduh melakukan pengkhianatan setelah diduga melanggar perintah di Perang Yunani-Turki tahun 1919.

Baca Juga: Jokowi Lesehan saat Bagikan Bantuan Korban Banjir NTT, Netizen: Terharu, Mau Nangis, Hanya Bisa Terima Kasih

Keluarga itu berhasil melarikan diri dengan kapal angkatan laut Inggris HMS Calypso, dengan Pangeran Philip yang baru lahir.

Mereka kemudian menuju Prancis, di mana keluarga tersebut tinggal di rumah di Paris yang dipinjamkan oleh Putri George dari Yunani dan Denmark.

Sejak saat itu, masa kecil Pangeran Philip sangat tidak tenang karena dia tidak memiliki rumah permanen.

Pada usia delapan tahun, Pangeran Philip dikirim ke sekolah Cheam di Surrey, Inggris tetapi pindah ke Jerman di mana keempat saudara perempuannya menikah.

Namun ia menetap di Jerman dalam kurun waktu singkat, Pangeran Philip kemudian kembali ke Inggris dan dikirim ke Gordonstoun, sebuah sekolah asrama di Skotlandia.

Baca Juga: Setelah Nama Baiknya Tercoreng KPK Diminta Minta Maaf, Ferdinand ke KPK: Harus Minta Maaf kepada Lucas

Baca Juga: Suami Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia, PM Inggris Boris Johnson: Dia akan Dikenang atas Segalanya

Ia berkembang pesat di Gordonstoun, menjadi kapten tim hoki dan kriket serta membuat perencanaan untuk karier angkatan laut di masa depan.

Namun saat di Gordonstoun ia mengalami beberapa insiden duka cita. Ketika berusia 16 tahun, keluarga saudara perempuannya Cecile tewas dalam kecelakaan pesawat.

Hanya beberapa bulan kemudian, paman sekaligus walinya, George Mountbatten, Marquess II dari Milford Haven, meninggal mendadak karena kanker pada usia 46 tahun.

Setelah meninggalkan sekolah, Pangeran Philip bergabung ke Royal Navy, dimulai di Britannia Royal Naval College, pada Mei 1939, dan terpilih sebagai kadet terbaik.

Tak lama kemudian setelah ia ikut berperan dalam perang melawan pasukan Jerman, Italia, dan Jepang, Pangeran Philip dia dianugerahi Greek War Cross of Valor.

Baca Juga: Christ Wamea Sebut Sidang HRS bukan Karena Kerumunan, Tapi Masalah Politik dan Kebencian Rezim

Pangeran Philip lalu diangkat menjadi Letnan Satu di kapal HMS Wallace (pada usia 21), dan merupakan perwira termuda di kapal tersebut.

Kemudian saat berusia 26 tahun, Pangeran Philip menikah dengan Ratu Elizabeth pada tahun 1947.

Setelah berakhirnya Perang Dunia Kedua, Pangeran Philip mengakhiri karier aktif angkatan lautnya pada Juli 1951.

Dirinya kemudian dikaruniai 2 anak, Pangeran Charles dan Ratu Anne sebelum istrinya dinobatkan menjadi Ratu Elizabeth II.

Setelah istrinya menjadi Ratu Elizabeth II, pasangan itu memiliki dua anak lagi yakni Pangeran Andrew dan Pangeran Edward.

Pada Mei 2017 diumumkan bahwa Duke of Edinburgh telah memutuskan untuk tidak lagi melakukan pertemuan publik.

Pangeran Philip kemudian menerima perawatan untuk infeksi pada Maret 2021, kemudian dia menjalani operasi jantung yang telah lama ia derita.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x