Network
"Terima kasih untuk semua ucapan 'Get Well Soon' pesan untuk Yang Mulia. Dia sangat tersentuh oleh kata-kata baik Anda," tulis pihak kerajaan dalam Twitter @clarencehouse.
Baca Juga: Dampak Pandemi Covid-19, Kemenkeu Berikan Empat Insentif Wajib Pajak untuk Pelaku Usaha
Pihak kerajaan Inggris belum mengetahui alasan dan di mana tempat Pangeran Charlesterinfeksi virus corona yang mewabah di belahan dunia.
Para ahli medis percaya bahwa penularan virus corona pada Charles terjadi pada 13 Maret 2020. Dari penelitian tersebut, penularan virus corona pada Charles saat ia bertemu Ratu Elizabeth II.
Seperti yang telah diberitakan Pikiran-Rakyat.com, pangeran Charles tampak tidak merasakan gejala sebelum dinyatakan positif virus corona, hal tersebut bisa menyebabkan penularan pada sekelilingnya.
Baca Juga: Hujan Lebat Mengguyur Pajampangan Mengakibatkan Tebing Longsor
Kabar Charles terjangkit virus corona meresahkan kerajaan Inggris, anggota keluarga yang pernah berinteraksi dengan Charles harus mengikuti tes salah satunya Camilla, Duchess of Cornwall.
Camilla berusia 72 tahun yang merupakan istri Charles telah mengikuti tes virus corona dan dinyatakan negatif.
Meski hasil menunjukan negatif, Camilla tetap harus menjalani masa isolasi di rumah pribadinya di Balmoral, Skotlandia bersama Charles.
Usai dinyatakan positif virus corona, Charles menghindari jabatan tangan dengan anggota masyarakat dan memilih untuk menggunakan gerakan namaste.**
