Berdasarkan penelusuran diakun twitter
Al-Hakeem yang diikuti oleh 161 ribu pengikut itu pada Sabtu 6 Juni 2020 sudah dihapus oleh pihak twitter.
Sementara cuitannya itu dilayangkan di twitternya pada Mei 30 Mei, hal itu terlihat dalam artikel di Middle East Monitor yang sempat menyematkan cuitan Shaikh Assim Al-Hakeem.** (Amir Faisol/ Pikiranrakyat-bogor.com)
Editor: Emis Suhendi
Sumber: Pikiran Rakyat Bogor