Network
MANTRA SUKABUMI – India dihebohkan dengan meninggalnya seorang pengantin pria dan lebih dari 100 tamu positif virus corona setelah melakukan pesta pernikahannya di di wilayah Bihar.
Saat ini India berubah menjadi klaster penularan virus corona baru di wilayah pesta pernikahan tersebut.
Diketahui bahwa sampel pengantin pria yang meninggal sehari setelah acara perayaan pernikahan yang dilaksankan pada Senin, 15 Juni 2020 tidak dapat diuji.
Baca Juga: Ridwan Kamil Singgung Konser Rhoma Irama, Warganet: Jangan Berani Mengganggu Raja Kami
Dikonfirmasi dari situs NDTV Rabu, 1 Juli 2020 lebih dari 350 orang yang bertamu untuk menghadiri pesta pernikahan dari Paliganj di ibu kota negara bagian Patna, India tersebut, seperti dikutip mantrasukbaumi.com dari Pikiranrakyat-depok.com.
Meninggalnya pengantin pria yang merupakan seorang insinyur yang berbasis di Gurgaon, setelah dirinya dilaporkan sakit dan kondisinya memburuk selama pernikahan.
Dia dirawat di rumah sakit Patna karena diare yang diduga sebagai gejala virus corona, tetapi pihak keluarga dilaporkan tetap memaksanya untuk minum obat dan melanjutkan pernikahan.
Baca Juga: Kabar Bahagia Warga Praha, Republik Ceko, Lakukan Perayaan Ucapkan Selamat Tinggal Corona
Kasus ini dilaporkan ke pihak administrasi Hakim Distrik Patna, Sri Kumar Ravi. Namun, tidak dilakukan tes COVID-19 pada sang pengantin pria karena pihak keluarga telah melakukan ritual (penguburan India) pada jenazah.
