17 Tahun Menjadi Pemimpin Tinggi di Turki, Berikut 7 Fakta Tentang Kepemimpinan Presiden Erdogan

- 26 Juli 2020, 07:00 WIB
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan.*
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan.* /ANTARA//ANTARA

Baca Juga: Ditahannya Peneliti China oleh AS, Semakin Buruk Hubungan Washington dengan Beijing

Baca Juga: Saling Berebut Hegemoni atas Dunia, AS-China Diambang Konflik Bersenjata

Dikutip Mantrasukabumi.com dari laman Pikiran-Rakyat.com, sebelum menjabat sebagai Presiden pada 2014 lalu, Recep Tayyip Erdogan menjabat sebagai Perdana Menteri Turki tahun 2003 silam.

Bersama dengan Parta AK yang berakar pada Islam, Erdogan telah mengubah wajah Turki modern.

Sembari mempertahankan konstitusi sekuler Turki yang dibangun oleh pendiri republik Mustafa Kemal Ataturk, Erdogan telah mengubah negara yang dipimpin Ataturk hampir seabad yang lalu.

Dari pencabutan larangan penggunaan jilbab bagi wanita muslim hingga mendeklarasikan Hagia Sophia sebbagai masjid, berikut adalah beberapa perubahan besar di bawah pemerintah Erdogan:

Baca Juga: Usai Washington Tutup Konsulat China di Houston, Kini Beijing Balas Tutup Konsulat AS di Chengdu

1. Pencabutan Larangan Penggunaan Jilbab

Pada tahun 2013 ketika Erdogan masih menjabat sebagai Perdana Menteri di Turki, ia mencabut larangan terhadap wanita yang mengenakan jilbab di lembaga-lembaga negara

Apa yang dilakukan oleh Erdogan itu dinilai sebagai simbol penting pemisah antara negara dan agama bagi ara pendukungnya.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x