Dia sangat mengutuk pernyataan bermusuhan oleh pemerintah Yunani dan anggota parlemen dan pembakaran bendera Turki di kota Yunani Thessaloniki.
Kementerian Luar Negeri Yunani menanggapi dengan pernyataannya sendiri, dengan mengatakan "komunitas internasional abad ke-21 terpana untuk mengamati ocehan fanatik agama dan nasionalis Turki saat ini."
Baca Juga: Situasi AS Kian Mencekam, Agen Federal AS Bubarkan Massa yang Kian Brutal Gunakan Gas Air Mata
Pada hari Jumat, Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis menyebut Turki sebagai "pembuat onar", dan konversi situs itu sebagai "penghinaan terhadap peradaban abad ke-21".
Yunani dan Turki tidak sepakat tentang berbagai masalah mulai dari wilayah udara hingga zona maritim di Mediterania timur dan memecah etnis Siprus.**