Ia mengatakan informasi terbaru yang didapat langsung dikirim ke Beirut. Namun Andreou menolak memberikan penjelasan lebih lanjut.
Selain itu, sumber keamanan, yang meminta identitasnya dirahasiakan, menyebutkan bahwa pria itu merupakan pengusaha asal Rusia, Igor Grechushkin, yang berusia 43 tahun. Namun hingga saat ini Grechushkin belum berhasil dihubungi.
Baca Juga: China Akhirnya Peluk Iran, Bergabungnya Dua Kekuatan yang Siap Hadapi India, AS dan Sekutunya
Sementara itu, Boris Prokoshev, yang merupakan kapten kapal kargo Rhosus pada 2013, mengungkapkan bahwa bahan kimia itu berakhir di Beirut setelah si pemilik kapal, yang diketahui bernama Grechushkin, memintanya berhenti di Lebanon untuk mengambil kargo tambahan.
Bahan kimia yang disimpan di Beirut selama bertahun-tahun itu meledak pada Selasa (04/08/2020), dalam bencana paling mengerikan di Lebanon.**