MANTRA SUKABUMI – Permintaan minyak dunia akan turun lebih tajam pada 2020 daripada perkiraan sebelumnya karena virus corona.
Kemudian pemulihan lebih lambat dari yang diperkirakan tahun depan, kata OPEC pada hari Senin, berpotensi mempersulit kelompok itu dan sekutunya untuk mendukung pasar.
Permintaan minyak dunia akan mengalami penurunan yang diperkirakan sekitar 9,46 juta barel per hari (bph),pada tahun ini.
Baca Juga: Penerapan PSBB, Wagub Riza Patria Lakukan Sidak Pusat Perbelanjaan di DKI Jakarta
Baca Juga: Aplikasi COVID-19 Tracker, yang Digunakan untuk Pelacakan Kontak Penyebaran Virus Corona
Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari channelnewsasia.com, bahwa Organisasi Negara Pengekspor Minyak menyampaikan laporan terkait panurunan permintaan minyak.
Organisasi Negara Pengekspor Minyak mengatakan dalam laporan bulanan, lebih dari penurunan 9,06 juta barel per hari yang diperkirakan sebulan lalu.
Krisis virus corona mempengaruhi berbagai sektor, dalam hal ini adalah sektor ekonomi. Terutama berkaitan dengan minyak dunia.
Baca Juga: Akhirnya Raja dan Ratu Kerajaan Keraton Sejagat, Divonis Hukuman Penjara