Kisah Pedagang Hidangan Mie Goreng China Populer yang Diberi Sentuhan Khas India

- 28 September 2020, 20:55 WIB
Sohrab, seorang pedagang kaki lima Muslim, menciptakan hidangan Chow Mein Sohrab setelah bekerja di sebuah restoran Cina.
Sohrab, seorang pedagang kaki lima Muslim, menciptakan hidangan Chow Mein Sohrab setelah bekerja di sebuah restoran Cina. /

Tidak apa-apa jika Anda tidak punya uang untuk membayar makanan. Anda tetap bisa makan di warung saya," katanya.

Dia menyewa sebuah kamar kecil di salah satu bangunan bobrok tempat dia tinggal bersama keluarganya, termasuk istri, anak perempuan dan cucunya.

“Kami mencoba memasukkan semuanya ke dalamnya karena kamar yang lebih besar harganya lebih mahal. Kami tidak mampu membeli apa pun selain ini sekarang, "katanya. Setiap hari, seluruh keluarga masuk untuk membantu menyiapkan makanan untuk bisnisnya.

Makanan khas China-India lainnya adalah Manchuria Balls, atau kubis goreng dengan saus Manchuria, saus ketan kental yang diyakini dibuat pada tahun 1970-an oleh Nelson Wang, seorang koki China yang lahir di Calcutta.

Sohrab mengatakan dia bisa mendapatkan hingga 25.000 rupee (S $ 460) sebulan, cukup untuk menyekolahkan anak-anaknya.

“Itulah sebabnya kami tinggal di Dharavi, karena di sini kami bisa mencari nafkah, makan enak dan mendidik anak-anak kami,” katanya.

Baca Juga: Pakar Inggris: Flu Gandakan Risiko Kematian Akibat Virus Corona

Diperkirakan satu juta orang tinggal di Dharavi, dan dengan tingkat melek huruf 69 persen, ini adalah daerah kumuh yang paling melek huruf di India.

Rekan jajanan Malai menceritakan bagaimana ibunya sering ditanyai oleh orang lain mengapa dia menjual idlis (sejenis kue beras gurih) padahal dia berpendidikan tinggi.

Malai dan saudara-saudaranya adalah satu dari 600 keluarga yang bermigrasi ke Dharavi dari Madurai, Tamil Nadu.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x