MANTRA SUKABUMI - Joe Biden merupakan calon Presiden di Amerika Serikat. Pesaingnya dalam memperebutkan tahta ini adalah Donald Trump.
Sebelumnya, keduanya telah melaksanakan debat perdananya pada tanggal 30 September 2020 lalu.
Dikabarkan, debat tersebut berakhir ricuh sampai-sampi Donal Trump lakukan kekerasan pada Joe Biden.
Baca Juga: Facebook dan Twitter Ambil Tindakan pada Trump atas Postingan Covid-19 yang Bisa Menyesatkan
Baca Juga: BLACKPINK Pecahkan Rekor Penjualan Album Minggu Pertama Tertinggi dalam Sehari dengan 'The Album'
Debat keduanya dijadwalkan akan dilaksanakan pada 15 Oktober 2020 mendatang. Namun, baru-baru ini Donald Trump dikabarkan positif Covid-19 dan sampai saat ini masih menjalani perawatan.
Melihat hal demikian, kandidat presiden dari Partai Demokrat Joe Biden berpandangan debatnya dengan Presiden Donald Trump yang berikutnya tidak perlu dilakukan jika Trump masih mengidap virus corona.
"Jika dia masih mengidap COVID, kita tidak boleh berdebat," kata Biden kepada wartawan yang bepergian bersamanya, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Reuters pada Selasa, 7 Oktober 2020.
Biden juga mengungkapkan opsi lain bila para ahli menyatakan kondisi Trump dalam debat berikutnya tidak bermasalah.