Taiwan Klaim Terperangkap Usai China Tunjukkan 'Pengakuan' Sebagai Mata - Mata

- 12 Oktober 2020, 14:05 WIB
Para penjaga kehormatan melakukan upacara penurunan bendera nasional Taiwan di Liberty Square, seiring penyebaran penyakit virus corona (COVID-19) berlanjut, di Taipei, Taiwan, 1 April 2020.
Para penjaga kehormatan melakukan upacara penurunan bendera nasional Taiwan di Liberty Square, seiring penyebaran penyakit virus corona (COVID-19) berlanjut, di Taipei, Taiwan, 1 April 2020. /Ann Wang/

China harus berhenti mencoba menjebak warga Taiwan, dewan menambahkan, dengan mengatakan menempatkan Lee di televisi bertentangan dengan proses hukum.

Kelompok hak asasi manusia dan pemerintah Barat telah menyatakan kemarahannya pada China untuk kasus sebelumnya di mana tersangka telah ditempatkan di televisi pemerintah untuk mengaku sebelum persidangan mereka.

Baca Juga: Perbanyak Makan Wortel, Khasiatnya Baik Bagi Penderita Diabetes

Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Pamengpeuk Garut, Warga Mengungsi di Kantor Kecamatan

Tuduhan mata-mata itu muncul ketika hubungan antara Taipei dan Beijing terus menukik, dengan China meningkatkan latihan militer di dekat pulau itu dalam beberapa pekan terakhir.

Taiwan mengatakan tidak akan memprovokasi China atau mencari perang, tetapi akan mempertahankan diri dan membela cara hidupnya yang demokratis.**

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah