Pejabat Amerika Serikat Pergi ke Suriah untuk Cari Pembebasan Orang Amerika

- 20 Oktober 2020, 17:58 WIB
Bendera Amerika Serikat
Bendera Amerika Serikat /Pixabay/marcovannozzi/


MANTRA SUKABUMI – Seorang pejabat Gedung Putih melakukan perjalanan ke Damaskus awal tahun ini untuk pertemuan rahasia dengan pemerintah Suriah guna mengupayakan pembebasan setidaknya dua warga negara Amerika Serikat, kata seorang pejabat pemerintahan Trump.

Pejabat Amerika Serikat yang melakukan perjalanan ke Suriah diidentifikasi sebagai Kash Patel, wakil asisten Presiden Donald Trump dan pejabat tinggi kontra terorisme Gedung Putih.

"Ini adalah lambang bagaimana Presiden Trump menjadikannya sebagai prioritas utama untuk membawa pulang warga Amerika yang telah ditahan di luar negeri," kata pejabat AS, yang tidak ingin disebutkan namanya, kepada kantor berita Reuters, Minggu, membenarkan sebuah laporan di Wall Street Journal (WSJ), seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Aljazeera.

Baca Juga: Kudapan Seru hingga Solusi Logistik di Merchant ShopeePay Minggu Ini!

Baca Juga: Kemnaker Sebut Dana Yang Sudah Cair BLT BPJS Ketenagakerjaan Mohon Dikembalikan ke Pemerintah

WSJ, mengutip pejabat pemerintahan Trump dan orang lain yang mengetahui negosiasi tersebut, menggambarkan perjalanan Patel sebagai pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade seorang pejabat tingkat tinggi AS bertemu dengan pejabat pemerintah Presiden Bashar al-Assad di Suriah.

Suriah meletus menjadi perang saudara hampir satu dekade lalu setelah al-Assad memulai penumpasan brutal terhadap pengunjuk rasa yang menyerukan diakhirinya pemerintahan keluarganya pada 2011.

Surat kabar itu mengatakan para pejabat AS berharap kesepakatan dengan al-Assad dapat membebaskan Austin Tice, seorang jurnalis lepas dan mantan perwira angkatan laut AS, yang menghilang saat melapor di Suriah pada 2012, dan Majd Kamalmaz, seorang terapis Suriah-Amerika, yang menghilang setelah dihentikan. di pos pemeriksaan pemerintah Suriah pada 2017.

Salah satu putra Kamalmaz, Ibrahim, mengatakan kepada WSJ bahwa dia menyambut perjalanan Patel sebagai langkah positif dalam mencoba membawa pulang ayahnya.

Baca Juga: Cara Cek Data Penerima Bantuan Banpres PUM Rp2,4 Juta, Siapkan NIK KTP dan Login disini

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x