Presiden AS Terpilih Joe Biden Tekankan Pentingnya Melindungi Kesepakatan Perdamaian Irlandia Utara

- 11 November 2020, 08:30 WIB
Joe Biden Tekankan Pentingnya Melindungi Kesepakatan Perdamaian Irlandia Utara
Joe Biden Tekankan Pentingnya Melindungi Kesepakatan Perdamaian Irlandia Utara /ANTARA/.*/ANTARA

MANTRA SUKABUMI - Joe Biden selaku Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) menekankan pentingnya melindungi kesepakatan damai Irlandia Utara dalam proses Brexit.

Hal tersevut ia tekankanketika dia menelepon Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada Selasa, mengisyaratkan potensi ketegangan atas keluarnya Inggris dari Uni Eropa.

Sebagimana dilansir mantrasukabumi.com dari ANTARA, Pemerintah Johnson sedang mengupayakan kesepakatan perdagangan dengan Uni Eropa tetapi mengatakan bersedia untuk pergi tanpa kesepakatan.

Baca Juga: Kampanye ShopeePay Deals Rp1 Lebih Meriah di 11 November

Baca Juga: Presiden ILC Karni Ilyas dengan Berat Hati Batalkan Diskusi, Fadli Zon: Ada Telepon Ghaib Ya Bang?

Pasalnya kesepakatan yang dapat memperumit situasi di perbatasan sensitif Irlandia Utara dengan Irlandia - satu-satunya perbatasan darat Inggris dengan Uni Eropa.

Kesepakatan damai Jumat Agung 1998 yang secara efektif mengakhiri 30 tahun kekerasan sektarian di Irlandia Utara menciptakan institusi baru untuk kerja sama lintas perbatasan di pulau Irlandia.

Tetapi Johnson telah mengajukan undang-undang yang akan melanggar protokol Irlandia Utara dari perjanjian perceraian Brexit yang berusaha untuk menghindari perbatasan pabean fisik antara provinsi Inggris dan Irlandia yang menjadi anggota Uni Eropa.

Hal itu memicu peringatan dua bulan lalu dari Biden, yang telah berbicara tentang pentingnya warisan Irlandia, bahwa Inggris harus menghormati perjanjian 1998 saat menarik diri dari blok itu atau tidak ada kesepakatan perdagangan AS yang terpisah.

Baca Juga: Heboh, Habib Rizieq Miliki Dokumen Intelijen: Kalau Darurat Akan Saya Tunjukan, Kaget Mereka

Baca Juga: Partai Demokrat Berduka, Anak SBY yang Pertama AHY: Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un

"Mereka berbicara tentang pentingnya menerapkan Brexit sedemikian rupa sehingga menjunjung Perjanjian Jumat Agung," kata seorang pejabat Inggris setelah percakapan Biden-Johnson melalui sambungan telepon pada hari Selasa.

"PM meyakinkan presiden terpilih itu akan menjadi kasusnya."

Johnson telah memperkirakan hubungan dekat dengan Amerika Serikat di bawah Biden, melihat kesamaan pada masalah-masalah seperti perubahan iklim.

"Di antara prioritas bersama yang mereka diskusikan adalah penanggulangan COVID-19 dan ... memerangi perubahan iklim," kata tim transisi Biden dalam sebuah pernyataan setelah panggilan telepon itu.

Baca Juga: Bukan Mitos, Ternyata Bayi yang Terlahir Dengan Kondisi Keriput Memang Ada Simak Penjelasannya

Baca Juga: Gegara Ulah Macron yang Menghina Islam, Jumlah Mualaf di Prancis Justru Naik hingga Dua Kali Lipat

"Presiden terpilih menyatakan minatnya untuk bekerja sama dengan Inggris, NATO, dan Uni Eropa pada prioritas transAtlantik bersama, dan menegaskan kembali dukungannya untuk Perjanjian Jumat Agung di Irlandia Utara," tambah mereka.

Johnson belum pernah bertemu Biden dan para komentator menyarankan dia harus bekerja keras untuk mendorong apa yang disebut "hubungan khusus" antara sekutu.**

Editor: Encep Faiz

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x