Dalam Waktu Satu Bulan, Militer Azerbaijan Kalahkan Armenia dan Habisi 1.300 Prajurit Pemberontak

- 14 November 2020, 16:00 WIB
Dalam Waktu Satu Bulan, Militer Azerbaijan Kalahkan Armenia dan Habisi 1.300 Prajurit Pemberontak
Dalam Waktu Satu Bulan, Militer Azerbaijan Kalahkan Armenia dan Habisi 1.300 Prajurit Pemberontak /trend.az/.*/trend.az

MANTRA SUKABUMI - Perang di Nagorno-Karabakh berakhir dengan ditandai kota Shusha direbut oleh militer Azerbaijan.

Selain itu setelah Azerbaijan merebut kota Shusha, kesepakatan gencatan senjata pun ditandatangani.

Disinyalir kerugian militer sangat besar, Armenia akhirnya mengaku kalah dari Azerbaijan dalam perang yang berlangsung.

Baca Juga: Tutup Rangkaian 11.11, ShopeePay Day Kembali dengan Beragam Kejutan Spesial 

Baca Juga: Saking Bangga Dilatih oleh TNI, Tentara di Negara Ini Tiru Seragam dan Baret Kopassus

"Dengan kebanggaan dan kebahagiaan,saya menginformasikan kota Shusha sudah dibebaskan," kata presiden Azerbaijan Ilham Aliyev, dikutip mantrasukabumi.com dari zonajakarta.com pada Sabtu, 14 November 2020.

Dalam merebut tanah airnya Nagorno-Karabakh, moral tentara Azerbaijan sangat tinggi hingga perang melawan Armenia dapat dikalahkan.

Selain itu juga, berhasil direbutnya kembali Nagorno-Karabakh oleh Azerbaijan membuat PM Armenia Nikol Pashinyan mengaku kalah dan merasa kesal.

"Saya telah menandatangani kesepakatan dengan Presiden Azerbaijan dan Presiden Rusia," terang Pashinyan dalam rilis di Facebook.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x