Network
MANTRA SUKABUMI – Dalam masa penanggulangan Pandemi Covid-19 di dunia yang melanda semua sektor kehidupan, tidak terkecuali untuk sektor olahraga.
Tidak ada event olahraga yang bisa diselenggarakan, termasuk beberapa seri kontes, ekshibisi, maupun kejuaraan yang seharusnya digelar sesuai agenda.
“Ya, kita taat pada aturan pemerintah, demi kebaikan semua pihak”, tutur Harun Harasid menjawab soal batalnya beberapa kegiatan surfing.
Baca Juga: Tuntutan Medina Zein atas kasus Bandung Makuta dihentikan polisi, Zaskia Sungkar dan Irwansyah Ucap
Harun Harasid selaku Ketua PSOI Kabupaten Sukabumi yang akrab dipanggil ‘Tado’ pun menambahkan, bahwa beberapa event seharusnya digelar, tapi situasi dan kondisinya tidak memungkinkan.
Meski tanpa kegiatan, surfer Pelabuhanratu tetap semangat berlatih dengan menjajal semua spot surfing yang ada di kawasan Teluk Pelabuhanratu.
Selain spot Pantai Cimaja yang menjadi primadona dan pernah diselenggarakan Seri Liga Surfing Dunia (World Surf Lige), juga terdapat beberapa spot surfing yang menjadi pilihan para surfer.
Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizki Billar Bakal Tampil di Indosiar Malam Ini, Berikut Link Live Streamingnya
Sebut saja:
- Pantai Sun set dan pantai Karang Aji di kawasan Kecamatan Cisolok
- Di Kecamatan Cikakak, selain Pantai Cimaja ada Pantai Sukawayana
- di Kecamatan Pelabuhanratu ada Pantai Citepus dan Pantai Karang Sari
- Terus ke arah selatan teluk, ada Pantai Ciletuh di Kawasan Geopark Ciletuh Kecamatan Ciemas, dan Pantai Ujung Genteng di kawasan Kecamatan Ciracap.
Aktivitas para surfer terus berlatih demi menjaga kebugaran dan mengasah skill dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.
Satu hal yang dirasakan oleh mereka adalah rindunya kepada para surfer luar daerah termasuk surfer mancanegara.
Baca Juga: Pahami Karakteristik Ras Anjing Bulldog, Ternyata Banyak yang Belum Tahu Mengenai Kelebihannya
“Sebenarnya kami sudah rindu kawan-kawan surfer dari luar daerah dan mancanegara” tutur Iman Nulhakim, surfer yang juga spesialis photograper.
“Tentu situasi ini berpengaruh juga terhadap penghasilan kami sebagai atlet, juga pemandu wisata, dan tentu kepada sektor pariwisata pada umumnya”, tutur Iman yang akrab disapa ‘Ambon’ ini menambahkan.
Pantai Pelabuhanratu merupakan satu kawasan teluk yang menjadi sorga bagi olahraga bahari, sebut saja selain surfing (selancar ombak), juga Selancar Angin (windsurfing), Ski Air (water ski), Menyelam (diving), Dayung (paddling), dan olahraga rekreasi laut lainnya.
Baca Juga: Daftar Aktor Dengan Bayaran Tertinggi di Dunia 1,28 Triliun, Simak Siapa Saja
Pelabuhanratu merupakan Ibu kota dari Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat.
Jarak tempuh dari Jakarta ke Pelabuhanratu sekira 3 jam, dan dari Kota Bandung dengan jarak tempuh sekira 4 jam.
Pemerintah Kabupaten Sukabumi dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus menata kawasan Teluk Pelabuhanratu agar semakin layak menjadi kawasan tujuan wisata bertaraf internasional. **
