MANTRA SUKABUMI - Biasanya, kebanyakan seorang wanita akan memilih pasangannya yang berusia lebih tua dari dirinya.
Karena beralasan, wanita memilih lelaki yang lebih tua untuk membawa dirinya menjadi lebih dewasa.
Namun, tak sedikit seorang wanita memilih pasangan hidupnya yang jauh lebih muda dari dirinya.
Baca Juga: Cek Fakta:Tersiar Kabar Bakteri Penyebab Pasien Virus Corona Meninggal
Dan itu selalu menarik perhatian banyak orang jika seorang wanita secara signifikan lebih tua dari pasangan prianya.
Namun, beda halnya pada hubungan di mana pria secara signifikan lebih tua dari pasangan wanitanya.
Secara khusus orang-orang lebih tidak menyetujui kesenjangan usia antara pria-wanita ketika pasangan yang lebih tua adalah wanita daripada pria.
Baca Juga: Beredar Kabar di Maluku TKA China Kibarkan Bendera Tiongkok, Simak Faktanya
Dalam hubungan wanita yang lebih tua ini, ketidaksetujuan tampaknya dicadangkan terutama untuk pasangan wanita.
Wanita yang lebih tua umumnya kerap disebut sebagai ‘cougars’, istilah ini menyiratkan sifat predator dimana wanita lebih suka berondong atau lelaki yang lebih muda usianya.
Berdasarkan penelitian psikolog terkenal asal AS, dr. Justin Lehmiller yang diterbitkan di laman miliknya, Lehmiller.com, label 'negatif' bagi pria lebih muda yang memasuki hubungan ini tidak benar-benar ada, sebagaimana dikutip Tim Mantra Sukabumi dari Pikiran-Rakyat.com.
Baca Juga: Cara Menentukan Arah Kiblat Ketika Matahari Melintas di Atas Ka'bah
Menurut data sensus di Amerika Serikat, hanya 1,3 persen pernikahan yang menampilkan seorang pria dan wanita termasuk seorang wanita yang sepuluh tahun atau lebih tua dari suaminya.
Dr. Lehmiller mencoba mensurvei sekitar 200 wanita heteroseksual, yang kebetulan terbagi rata antara mereka yang secara signifikan lebih tua dari pasangan mereka.
Apa yang peneliti temukan adalah bahwa wanita yang sepuluh tahun lebih tua dari pasangan pria, sebenarnya yang paling puas dengan berkomitmen untuk hubungan mereka.
Baca Juga: Tersiar Kabar Ustazah Mamah Dedeh Meninggal Dunia, Simak Faktanya
Indikator ini kemudian dibandingkan dengan wanita yang lebih muda dari pasangan mereka, serta wanita yang pasangannya dekat dalam usia.
Mengapa wanita yang lebih tua lebih bahagia dengan hubungan mereka bersama pria yang lebih muda atau ‘berondong’?
Peneliti tidak bisa mengatakan dengan pasti berdasarkan data, tetapi mungkin karena wanita itu lebih tua bisa mengubah dinamika kekuatan menuju kesetaraan yang lebih besar.
Baca Juga: Seorang Bocah Menangis Haru saat Sang Ibu Beri Kejutan Kasih McDonald Pertama Kali Sejak Lockdown
Artikel ini telah terbit sebelumnya di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Penelitian: Wanita yang Menikah Atau Berpacaran dengan Pria Berondong Cenderung Lebih Bahagia."
Kita tahu dari banyak penelitian bahwa kesetaraan yang lebih besar dalam satu hubungan cenderung membuat pasangan lebih bahagia, jadi mungkin masalahnya adalah soal sikap adil.
Atau, mungkin ini bukan tentang kesetaraan seperti menempatkan perempuan dalam posisi yang lebih dominan.
Kita tahu bahwa banyak pria yang setuju untuk tunduk pada wanita dominan dan kuat serta cenderung melihat wanita yang lebih tua memiliki karakteristik itu.
Baca Juga: Jalur Masuk ke Sukabumi Diperketat, Terutama Bagi Wisatawan
Jadi mungkin itu adalah perasaan pemberdayaan yang akhirnya mendasari perasaan kepuasan yang lebih besar pada wanita lebih tua.
Pemberdayaan memungkinkan wanita untuk mendapatkan lebih banyak dari apa yang mereka inginkan, secara seksual dan sebaliknya.
Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan, hasil ini menunjukkan bahwa sementara pasangan yang dengan sosok wanita lebih tua menghadapi banyak perlawanan sosial.** (Irma Nurfajri Aunulloh/PR).