Selain Buahnya yang Enak, Tenyata Daun Ciplukan Kaya akan Manfaat untuk Kesehatan Tubuh Manusia

27 Oktober 2020, 19:13 WIB
Ilustrasi ciplukan.*/ /Doktersehat.com

 

MANTRA SUKABUMI - Tumbuh di area beriklim hangat, buah dan daun ciplukan tampak mencolok karena warnanya yang terang. Bentuknya unik karena terbungkus daun serupa kertas yang disebut calyx.

Daun ciplukan atau daun cecendet dikenal dalam dunia herbal bisa membantu mengobati sejumlah penyakit. Tanaman ini dikenal dengan nama latin Physalis.

Physalis juga dikenal dengan nama yang berbeda seperti Aztec Berry, Barbados Gooseberry, bladderberry, Cape Gooseberry, Cherry Tomato Goldenberry, Gooseberry-Tomato, dan nama lainnya.

Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!

Baca Juga: Mudahnya Transfer Saldo ShopeePay, Ikuti 5 Langkah Ini

Physalis menghasilkan berry halus yang terlihat seperti tomat kecil berwarna kekuningan. Buahnya berwarna hijau saat muda san berubah kuning keemasan sampai oranye ketika matang. Disebutkan dalam Steemit, untuk mengobati berbagai penyakit caranya cukup direbus daun, batang, akar dan buahnya, kemudian meminum airnya.

Sebagaimana dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber terpercaya pada Selasa, 27 Oktober 2020. Berikut manfaat daun ciplukan antara lain:
1. Obat Stroke dan Diabetes

Physalis Angulata juga dapat digunakan untuk mengobati stroke. Caranya adalah minum dan makan bagian Physalis Angulata secara teratur. Sedangkan untuk diabetes, caranya adalah, rebus batang dan akar buah Physalis Angulata. Kemudian minum tiga kali sehari secara teratur.

2. Obat Segala Penyakit

Physalis digunakan secara luas untuk mengatasi hepatitis, malaria, rematik, kanker, dermatitis, dan asma. Dalam studi ini, ekstrak air panas dari seluruh tanaman dievaluasi bisa meningkatkan aktivitas antioksidan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ekstrak etanol Physalis terdiri dari aktivitas antioksidan yang baik.

Baca Juga: Kabar Gembira, Di Tengah Pandemi Covid-19, BPJS Kesehatanan Berikan Keringanan Pembayaran Iuran

3. Kesehatan Hati dan Ginjal

Penelitian dilakukan pada akar Physalis bersama dengan efek perlindungan hepato ginjal terhadap fibrosis. Komposisi kimiawi dari akar tanaman menyarankan adanya alkaloid, withanolides, dan flavonoid. Hasilnya melindungi hati dan ginjal terhadap fibrosis.

4. Hamil Lebih Sehat

Zat besi dapat ditemukan pada tanaman ini. Seorang wanita hamil membutuhkan sekitar 27 mg zat besi setiap hari. Zat besi yang terkandung dalam Physalis dapat memberi dorongan zat besi. Namun tetap konsultasi terlebih dahuli pada dokter kandungan.

5. Obat Sakit Arthritis

Kandungam niasin berperan dalam meningkatkan aliran darah ke bagian-bagian
tertentu, niasin juga dapat membantu meringankan nyeri radang sendi dengan
meningkatkan aliran darah ke daerah yang sakit. Sehingga membantu meningkatkan fleksibilitas sendi dan mengurangi rasa sakit. Physalis adalah sumber Vitamin B3 (Niacin) terbaik.

6. Obat Alzheimer dan Demensia

Tanaman ini menghilangkan penumpukan plak di jalur kognitif, yang sering disebabkan oleh radikal bebas dan stres oksidatif. Physalis bisa mengobati gangguan kognitif tertentu, seperti penyakit Alzheimer dan demensia. Physalis mengandung 15,4 mg vitamin C. Sehingga dapat meningkatkan kemampuan kognitif pada orang yang lebih muda, meningkatkan daya ingat, fokus, dan konsentrasi.

Baca Juga: La Nina Diprediksi akan Menimpa Indonesia, Pemerintah Siapkan Lebih Banyak Titik Pengungsian

7. Fungsi Kardiovaskular dan Kesehatan Jantung

Physalis sarat dengan Viamin B1 (Thiamin). Vitamin ini bertanggung jawab untuk produksi asetilkolin, suatu neurotransmitter yang mentransmisikan pesan ke arah otot dan saraf. Ketidakcukupan vitamin B1 menyebabkan penurunan neurotransmitter dan menyebabkan detak jantung tidak teratur. Kekurangan parah dapat menyebabkan gagal jantung kongestif.**

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler