Waspada, Kebiasaan Ini Jadi Penyebab Timbulnya Kanker Payudara

- 23 November 2020, 08:30 WIB
Ilustrasi simbol perempuan yang mengalami kanker payudara.
Ilustrasi simbol perempuan yang mengalami kanker payudara. /PIXABAY/

 

MANTRA SUKABUMI - Berbagai gaya hidup juga kebiasaan yang sulit dicegah mampu timbukan sebuah penyakit berbahaya.

Penyakit kanker payudara bisa diatasi dengan tidak melakukan kebiasaan buruk pemicu kanker payudara.

Kanker payudara dapat menyerang wanita dan pria terutama sudah memasuki usia lanjut, namun jika tidak mencegah dari sekarang kanker payudara dapat hinggap dan menjadi faktor turunan. 

Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun

Baca Juga: Warga Pasang Lagi Baliho Habib Rizieq, Fadli Zon: Apa Pangdam Jaya Akan Kerahkan Pasukan?

Dilansir mantrasukabumi.com dari thehealthy pada Senin, 23 November 2020, kebiasaan dan penyebab kanker payudara, ada faktor risiko kanker payudara terkait gaya hidup yang mungkin dapat diubah. 

Enam kebiasaan yang perlu diperhatikan dan harus dijalani secara optimal agar kanker payudara tidak hinggap di tubuh antara lain:

1. Selalu memperhatikan ukuran jeans. 

Sepele tapi penting untuk diperhatikan karena kelebihan berat badan atau obesitas merupakan salah satu pemicu nya.

Terutama ketika wanita sudah memasuki menopause disitu lah dapat meningkatkan terkena payudara akibat obesitas di masa lansia.

Agar pencegahan kanker payudara tercapai makan usahakan untuk menjaga berat badan secara normal.

Semakin banyak lemak atau jaringan adiposa yang miliki tubuh maka semakin banyak estrogen yang berpotensi untuk di produksi.

Baca Juga: 6 Penyebab dan Pencegah Kanker Payudara Salah Satunya Akibat Ukuran Jeans

Estrogen yang berlebih yang akan membuat wanita berisiko lebih tinggi terkena kanker payudara dan rahim.

2. Berhenti merokok. 

Berhenti dari kebiasaan merokok dapat membantu mencegah kanker paru-paru dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Selain itu dapat membantu pencegahan kanker payudara. Wanita yang mulai merokok sebelum siklus menstruasi pertama memiliki risiko 61 persen lebih tinggi.

Selain itu bagi wanita yang mulai merokok setelah siklus pertama tetapi 11 tahun atau lebih sebelum melahirkan akan memiliki risiko 45 persen lebih tinggi terkena kanker payudara invasif. 

3. Kurangi alkohol. 

Sedikitnya satu hingga dua minuman atau lebih alkohol per hari dapat meningkatkan risiko kanker payudara.

Risiko kanker payudara 1,6 kali lebih tinggi pada peminum berat dibandingkan dengan bukan peminum. 

Baca Juga: Anak SBY Lama Tak Angkat Bicara dalam Dunia Perpolitikan, AHY Ternyata Punya Target Ini

4. Konsumsi brokoli dan kangkung. 

Makan sayuran sehat berperan dalam mencegah kanker payudara.

Selalu dan pertahankan konsumsi berbagai sayuran silangan seperti brokoli, kecambah brokoli, kembang kol, kubis, dan kangkung. 

Dalam sayuran tersebut mengandung fitokimia pelawan kanker.

Obat yang paling ampuh mencegah kanker payudara adalah dengan makanan yang diproses dalam tubuh. 

5. Konsumsi lebih banyak serat. Wanita yang mengonsumsi 30 gram serat per hari memiliki penurunan risiko 32 persen terkena kanker payudara. 

Sebaliknya wanita yang tidak makan kurang dari 25 gram sehari yang hanya mengalami pengurangan risiko dua persen. 

Baca Juga: Khawatir Runtuhkan Demokrasi, Fadli Zon Minta Evaluasi Pangdam Jaya

Makan makanan seperti wortel, oat, apel, dan barley untuk memperbaiki serat larut.  

Hingga beralih ke kacang-kacangan, buncis, dedak gandum dan kembang kol untuk mengisi makanan berserat tidak larut.

6. Lihat riwayat kanker dari keluarga. 

Bicaralah cari informasi dengan keluarga dan catat riwayat kesehatan mereka. 

Sekitar lima hingga 10 persen kanker payudara diyakini bersifat keturunan yang berarti terjadi langsung dari perubahan gen. 

Baca Juga: Mengejutkan, Panglima TNI Bongkar Cara Jatuhkan Pemerintah dan Hancurkan Keutuhan Negara

Selain itu terjadi dari mutasi yang diturunkan dari orang tua hingga risiko terkena kanker hampir dua kali lipat.**

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: The Healthy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah