Bahaya Kemungkinan Buruk Memakai Masker ketika Berolah Raga, Bahkan Bisa Menyebabkan Vertigo

- 31 Desember 2020, 08:25 WIB
Ilustrasi penggunaan masker.
Ilustrasi penggunaan masker. /Pixabay/vperemencom.

MANTRA SUKABUMI – Bahaya kemungkinan buruk memakai masker ketika berolah raga, bahkan Bisa menyebabkan Vertigo, menggunakan masker saat berolah raga sangat tidak di rekomendasikan, apalagi olahraga tersebtu melibatkan cardio di pompa secara terus menerus.

Kementerian Kesehatan merekomendasikan orang-orang mengenakan masker saat berada di tempat umum termasuk saat melakukan olahraga untuk membantu mengurangi risiko penyebaran COVID-19.

Apalagi Penggunaan masker untuk mencegah menularnya covid-19 kini telah di standarisasi, setelah di larang nya penggunaan masker scuba atau buff.

Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay 

Baca Juga: Penggunaan Masker Tidak Standar, Masih Akan Tertular Virus Covid-19 Sebaiknya Berhati-hati

Karena penggunaan masker scuba dan buff dinilai terlalu tipis dan tidak efektif untuk mencegah, penularan virus covid-19 dan masih belum teruji klinis

 

dilansir mantrasukabumi.com dari laman antaranews, beberapa ahli kesehatan baru-baru ini mengungkapkan kekhawatiran efek tak terduga masker selama berolahraga.

 

Para ilmuwan melibatkan para atlet untuk melakukan tes terpisah yang membutuhkan masker. Banyak yang mengungkapkan, masker bisa mempengaruhi latihan, menurut Cedric Bryant, presiden dan kepala bidang sains di American Council on Exercise.

"Pengalaman pribadi saya, detak jantung lebih tinggi pada intensitas relatif yang sama ketika Anda mengenakan masker," kata dia seperti dikutip dari Irish Times dan Medical Daily,

"Anda harus mengantisipasi akan sekitar delapan hingga 10 denyut lebih tinggi per menit," sambung Bryant.

Menurut dia, denyut jantung mulai meningkat segera setelah mengenakan masker dan akan semakin tinggi saat berolahraga.

Dalam percobaan lain, Len Kravitz, seorang profesor ilmu olahraga di University of New Mexico, menemukan mengenakan masker tampaknya berkontribusi terhadap sakit kepala ringan selama latihan.

Menurut dia, satu dari dua atlet yang terlibat dalam percobaan mengaku berlari sambil mengenakan masker membuatnya pusing setelah hanya beberapa menit.

Baca Juga: Kumpulan Captions Untuk Status Tahun Baru 2021 Mewakili Perasaan yang Cocok Untuk Anda

Lalu harus bagaimana?

Ada cara untuk mengurangi atau menghindari ketidaknyamanan akibat masker. Pertama, pakailah masker yang tepat dan pas, menurut Christa Janse van Rensburg, seorang profesor ilmu olahraga di University of Pretoria, Afrika Selatan.

Dia menyarankan orang-orang menghindari masker bedah selama berolahraga, karena bahan ini cepat menjadi basah dan kehilangan beberapa kemampuan mereka untuk memblokir kuman keluar.

Masker kain yang terbuat dari bahan yang memudahkan bernapas dan sintetis dapat bekerja lebih baik mencegah lembap menumpuk di sekeliling masker dan wajah yang tertutupinya.

Pilih masker dengan dua lapis kain karena cenderung tidak menyebabkan overheating atau panas pada wajah dan menyulitkan saat bernapas.***

Editor: Fauzan Evan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah