Berikut Manfaat Minyak Ikan untuk Kesehatan, Bantu Turunkan Berat Badan

- 4 Mei 2021, 10:10 WIB
Foto: Minyak Ikan
Foto: Minyak Ikan /Bayu//Pixabay/stevepb



MANTRA SUKABUMI - Perlu diketahui minyak ikan mungkin memiliki rasa yang kurang enak, tetapi minyak jenis ini mengandung banyak nutrisi.

Ada banyak manfaat minyak ikan bagi kesehatan yang bisa anda dapatkan, berbagai manfaat kesehatan, terlebih lagi minyak ikan mengandung beberapa vitamin A dan vitamin D.

Selain itu, penting untuk dicatat bahwa jenis omega 3 yang ditemukan dalam minyak ikan memiliki manfaat kesehatan lebih besar daripada beberapa sumber tanaman lain.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Resmi Dipersunting Fero Walandouw, Cita Citata Melepas Masa Lajang: Alhamdulillah Sah

Berikut manfaat minyak ikan untuk kesehatan, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Selasa, 4 Mei 2021.

- Mengurangi gejala depresi

Orang dengan depresi berat diketahui memiliki kadar omega 3 yang lebih rendah di dalam darah.

Sementara itu dalam sebuah studi menunjukkan bahwa minyak ikan dan suplemen omega 3 dapat membantu mengurangi gejala depresi.

Selain itu, perlu diketahui juga bahwa minyak yang kaya akan EPA dapat membantu mengurangi gejala depresi lebih dari DHA. Karena itu, perbanyak konsumsi minyak ikan bisa menghindari risiko terkena depresi.

- Mendukung kesehatan ibu hamil dan janin

Omega 3 sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan awal janin pada saat kehamilan.

Karena itu, penting untuk mendapatkan cukup omega 3 selama masa kehamilan dan saat menyusui.

Baca Juga: Benny K Harman Sebut Jokowi Langgar Revolusi Mental Jika Novel Baswedan Dipecat

Suplemen minyak ikan yang dikonsumsi ibu hamil dan menyusui dapat meningkatkan koordinasi tangan serta mata pada bayi.

Mengonsumsi suplemen satu ini selama kehamilan dan menyusui juga dapat meningkatkan perkembangan visual bayi dan membantu mengurangi risiko alergi.

- Menjaga kesehatan mata

Sama seperti otak, mata juga mengandalkan lemak omega 3 untuk membantu menjaga kesehatannya. Seseorang yang tidak mendapatkan cukup omega 3 terbukti memiliki risiko lebih besar terkena penyakit mata.

Umumnya, kesehatan mata mulai menurun pada usia tua sehingga dapat menyebabkan degenerasi makula terkait usia atau (Age Macular Degeneration)AMD. Karena itu, makan ikan dikaitkan dengan pengurangan risiko AMD.

Mengonsumsi minyak ikan dosis tinggi selama 19 minggu terbukti dapat meningkatkan penglihatan pada pasien AMD.

Baca Juga: Singgung Jubir Presiden, Fadli Zon Minta Kesejahteraan Rakyat Demokrasi Kebebasan dan Keadilan Hukum yang Naik

Sementara itu, dari dua penelitian lainnya meneliti efek gabungan omega 3 dan nutrisi lain pada AMD.

Hasilnya adalah satu studi menunjukkan positif, sementara penelitian lain tidak menunjukkan efek yang jelas.

- Meningkatkan kinerja dan fungsi otak

Perlu diketahui, otak manusia terdiri dari hampir 60 persen lemak dan sebagian besar lemak ini adalah asam lemak omega 3. Karena itu, omega 3 sangat penting guna membantu meningkatkan fungsi otak.

Orang dengan kondisi gangguan mental cenderung memiliki kadar darah omega 3 yang lebih rendah.

Menariknya, suplemen minyak ikan ini juga diketahui dapat mencegah timbulnya atau memperbaiki gejala gangguan mental.

Tak hanya itu, suplemen dengan minyak ikan dalam dosis tinggi dapat mengurangi beberapa gejala skizofrenia dan gangguan bipolar.

Karena itu, anda bisa mengonsumsi minyak ini agar kesehatan tubuh tetap terjaga dengan baik.

- Mengurangi risiko peradangan

Peradangan merupakan cara sistem kekebalan tubuh memerangi infeksi dan mengobati cedera.

Baca Juga: Roy Suryo Tertawakan Jokowi Saat Tinjau Panen di Malang: Next Istana Lebih Rapi Lagi Mengeditnya

Namun, peradangan kronis biasanya dikaitkan dengan penyakit serius seperti obesitas, diabetes, depresi, dan penyakit jantung.

Tubuh yang mengalami peradangan bisa diobati dengan minyak ikan karena memiliki sifat anti-inflamasi.

Pada individu yang mengalami stres dan obesitas, minyak ikan dapat membantu mengurangi produksi dan ekspresi gen molekul peradangan yang disebut dengan sitokin.

Selain itu, suplemen minyak ikan dapat secara signifikan mengurangi nyeri sendi, kekakuan, dan kebutuhan obat pada orang dengan rheumatoid arthritis.

Sementara penyakit radang usus atau IBD yang dipicu peradangan belum memiliki bukti jelas mengenai penggunaan minyak ikan.

- Membantu menurunkan berat badan

Kelebihan berat badan atau obesitas didefinisikan dengan kondisi memiliki indeks massa tubuh atau BMI lebih besar dari 30.

Obesitas dapat secara signifikan meningkatkan risiko penyakit lain, termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan kanker.

Dalam beberapa penelitian lainnya ditemukan bahwa suplemen minyak ikan yang dikombinasikan dengan diet atau olahraga mampu membantu menurunkan berat badan.

Baca Juga: Tanggapi Sidang Habib Rizieq Shihab, Christ Wamea: yang Dilanggar Prokes Tapi yang Ditanya Visi Misi FPI

Meskipun begitu, minyak ikan tidak secara signifikan mengurangi berat badan pada orang yang obesitas tetapi mengurangi rasio lingkar pinggang.

- Menjaga kesehatan jantung

Penyakit jantung menjadi salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang banyak makan ikan memiliki risiko terkena penyakit jantung lebih rendah.

Berbagai faktor risiko penyakit jantung pun diyakini bisa berkurang dengan mengonsumsi ikan atau minyak ikan.

Beberapa manfaat minyak ikan untuk kesehatan jantung meliputi dapat membantu mengurangi tekanan darah dan mencegah plak yang menyebabkan arteri mengeras.

Selain itu, minyak ikan juga bisa menurunkan trigliserida sekitar 15-30 persen dan dapat mengurangi kejadian aritmia yang fatal.

Aritmia sendiri adalah irama jantung abnormal yang dapat menyebabkan serangan jantung pada kasus tertentu. Itulah manfaat minyak ikan untuk kesehatan, semoga bermanfaat bagi kita semua.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x