Network
MANTRA SUKABUMI - Rasulullah memang merupakan teladan yang sangat mulia, baik perilaku bahkan ucapannya.
Semua yang Rasulullah lakukan, ucapkan dan larang mengandung makna yang tersirat di dalamnya.
Seperti saat Rasulullah dulu melarang orang untuk tidak meniup makanan panas sebelum menyantapnya.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Yang Lain Nikmati Air di Kolam Renang, Dua Sejoli ini Malah Asik Main Ginian, Netizen: Astaga
Penelitian modern saat ini telah membuktikan kebenaran akan ucapan Rasulullah pada 1400 tahun silam itu.
"Dengan meniup makanan, H20 (air) dan CO2 ikut turun ke makanan, menyebabkan terbentuknya asam karbonat," ucap @resepdr.zaidulakbar, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com pada Selasa, 18 Mei 2021.
Dengan meniup makanan panas sebelum menyantapnya anda bahkan bisa beresiko terkena penyakit jantung.
"Ini senyawa kimia yang dapat menyebabkan munculnya penyakit jantung," lanjut akun tersebut.
Tak hanya beresiko penyakit jantung, kebiasaan meniup makanan panas dan lantas memakannya juga dapat timbulkan penyakit batu ginjal.
Baca Juga: Selamat Jalan, Komedian Bopak Sampaikan Kabar Kehilangan: Menjadi Permata di Tidur Panjangmu
Baca Juga: Imbas Demo Besar-besaran di AS dan Eropa, Israel Mulai Kehilangan Dukungan dari Publik Barat
"Satu lagi penyakit yang gak disangka timbul akibat kebiasaan buruk yg sederhana ini adalah batu ginjal," sambungnya.
Hal tersebut bahkan telah disampaikan Rasulullah 1400 tahun silam untuk tidak melakukannya.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam juga telah mengajarkan salah satu adab makan ini,
Beliau shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
"Janganlah memakan makanannya kecuali hingga hilang panasnya", (HR. Al Baihaqi VII/280).
"MasyaAllah Rasulullah padahal udah ngasih tau lebih dulu ya sebelum ada penelitian ini," ucap salah satu netizen.***
